BEM UNS Gelar Ajang Mas dan Mbak UNS

IMG_8962

Satu persatu finalis Mas dan Mbak UNS memasuki panggung. Berbalut beskap dan kebaya khas Jawa membuat beberapa finalis terlihat berjalan kagok di atas arena panggung grand final Mas dan Mbak UNS. “Penampilan kalian manglingi malam ini,” begitu kata salah satu juri. Malam itu, Senin (22/12/2014), kali pertama acara Mas dan Mbak Universitas Sebelas Maret (UNS) dihelat. Acara tersebut merupakan bagian dari rangkaian acara Pekan Mahasiswa 2014 yang diselenggarakan Badan Eksekutif Mahasiswa UNS.

Ajang pencarian bakat Mas dan Mbak UNS telah menyisakan 10 finalis yang berasal dari beberapa fakultas. Sebelumnya, para finalis telah menjalani serangkaian seleksi berupa tes tertulis, wawancara, unjuk bakat dan terakhir, grand final. “ Orang Indonesia terkenal dengan keramahan dan budaya santunnya,” ujar salah satu finalis menjawab pertanyaan juri. Keputusan juri mengantarkan Taufik Ahmad Fahrudin dari Pendidikan Bahasa Inggris FKIP terpilih dari sebagai Mas UNS pertama, sedang Mbak UNS dimenangkan oleh Religia Fatihasari dari Pendidikan Kewarganegaraan , FKIP UNS.

“Mas dan Mbak UNS ini merupakan representasi dari Festival Budaya. Jika lomba mural mewakili aspek seni, debat pendidikan mewakili aspek intelektual, maka Mas dan Mbak UNS mewakili aspek keduanya,” ujar Witria panitia penyelenggara. “Harapannya, para Mas dan Mbak ini bisa menjadi delegasi jika ada acara kemahasiswaan,” Witria melanjutkan.

Selain acara Grand Final Mas dan Mbak UNS, penganugerahan piala rektor UNS, penyerahan penghargaan kontingen fakultas dan orasi Kabinet Solid Berkarya 2014 menjadi rangkaian acara Grand Closing Pekan Mahasiswa UNS 2014. Terakhir, pelepasan puluhan lampion menjadi penutup acara. [anna.red.uns.ac.id]

Skip to content