Ide FE UNS untuk Indonesia

SOLO – Dalam rangka memperingati Dies Natalis Universitas Sebelas Maret (UNS) ke-37, Fakultas Ekonomi (FE) adakan Seminar Nasional dan Call of Paper bertajuk “Riset Ekonomi dan Bisnis Inklusif”, Kamis – Jumat (30-31/5/2013), di Kusuma Sahid Price Hotel Solo. Call of Papers mengundang para intelektual negeri ini untuk memberikan sumbangsih dalam bentuk ide-ide berkualitas sebagai rekomendasi bagi kebijakan pemerintah di bidang ekonomi.

Dekan FE UNS Wisnu Untoro saat memberikan keterangan pers di Ramayana Resto, Selasa (28/05/2013), mengungkapkan, “Ilmu pengetahuan itu untuk kesejahteraan. Ekonomi dan Bisnis Inklusif, Ekonomi bukan hanya untuk kepentingan kapitalis, akan tetapi untuk kepentingan orang banyak.”

Wisnu menuturkan, istilah Ekonomi dan Bisnus Inklusif telah menjadi wacana para intelektual. Demkian pula dengan perkembangan riset Bisnis dan Ekonomi Inklusif yang meliputi banyak bidang, salah satunya tentang wirausaha dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Wisnu berharap, acara ini mampu berkontribusi mengembangkan kewirausahaan dan UMKM di Indonesia.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia Seminar Nasional dan Call of Papers Hunik Sri Runing menambahkan, negara dikatakan mandiri apabila tingkat kewirausahaan sedikitnya mencapai 2 persen. Sedangkan, di Indonesia saat ini jumlahnya belum mencapai 1 persen.

Dia juga menguraikan, paper yang akan dipresentasikan dalam seminar kali ini mencapai 70 paper berasal dari berbagai bidang termasuk UMKM di dalamnya. “Untuk paper yang akan dipresentasikan di forum mencapai 70 paper. Salah satu paper dari bidang manajemen, membahas tentang UMKM. Paper tersebut membahas menjaga kualitas produk UMKM, memotivasi karyawan, dan jenjang karir karyawan. Berkas-berkas yang dikirim berasal dari berbagai kota dengan bahasan yang beragam pula,” jelas Hunik Sri Runing.

Selain menghadirkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo sebagai keynote speaker, seminar ini juga mengundang beberapa pakar lain, seperti: Dr. Chris Manning (Australian National University), Dr. Arifin Angriawan (Purdue University), Bhimo Rizky Samudro, SE, M.Si (FE UNS), Drs Purnomo (Direktur PT Bank Tabungan Negara Jakarta), Drs. Suwhono (Dirut PT Pegadaian Jakarta), Lukman Hakim, S.E, M.Si., Ph.D. (FE UNS). []

Skip to content