Universitas Sebelas Maret (UNS) kembali menambah jajaran guru besarnya yaitu Prof. Dr. Asri Laksmi Riani, M.S. dan Prof. Dr. Mugi Rahardjo, M.Si. dalam sidang senat terbuka, Selasa (24/02/2015). Bertempat di auditorium UNS, keduanya resmi menjadi guru besar ke-170 dan ke-171 UNS.
Asri menyampaikan pidato tentang penelitian yang berjudul “Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Sektor Bisnis Menjelang Fenomena Bonus Demografi di Indonesia”. Guru besar FEB (Fakultas Ekonomi dan Bisnis) bidang ilmu Manajemen Sumber Daya Manusia (SDA) yang juga sebagai guru besar ke-8 FEB ini memaparkan tentang melimpahnya jumlah penduduk produktif di Indonesia yang berpotensi untuk menyongsong Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) apabila kualitasnya ditingkatkan. Latar belakang penelitian ini adalah manajemen tentang SDA agar dapat bersaing dalam agenda ASEAN akhir tahun ini yaitu MEA.
Sedangkan Mugi, selaku guru besar FEB yang ke-9 memberikan pidato singkat tentang penelitiannya yang berjudul “Peranan Ekonomi Lingkungan dalam Pembangunan Berkelanjutan”. Mugi menegaskan bahwa ilmu ekonomi lingkungan sangat penting untuk keberlanjutan pembangunan. Mugi merupakan guru besar bidang ilmu Ekonomi Lingkungan FEB UNS. “Manusia mempengaruhi lingkungan, dan lingkungan mempengaruhi manusia,” jelas Mugi. Latar belakang dalam penelitian ini adalah prihatin Mugi akan penelitian sebelumnya, yaitu rendahnya penghargaan sumber daya mata air yang. Hal ini menyebabkan para investor membayar rendah dari air yang diambilnya, sedangkan ketersediaan air semakin sedikit.[danur.red.uns.ac.id]