Karya Pendidikan Mahasiwa UNS dalam KKN Covid-19 Batch 2

UNS – Mahasiswa asal Program Studi (Prodi) Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Windi Mulyani, mendampingi masyarakat kampung halamannya di RT 001/ RW 003 Desa Kedungwinangun, Kebumen untuk membuat hand sanitizer, cairan disinfektan, dan masker kain 2 ply 2 lapis. Kegiatan tersebut berlangsung dari tanggal 15 Mei hingga 30 Juni 2020.

Karya yang dilakukan Windi tersebut merupakan program yang ia susun dalam KKN Covid-19 UNS Batch 2. Windi yang pernah meraih juara 2 Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) Forestime berkat idenya menyulap limbah aren menjadi bahan bakar alternatif memilih tema besar Pendidikan Covid-19 dalam KKN kali ini.

“Sudah ada upaya memutus penyebaran Covid-19 oleh pemerintah dengan menerapkan work from home dan social distancing. Tapi, penambahan kasus positif Covid-19 di Indonesia semakin bertambah. Hal ini disebabkan karena kurangnya pengetahuan terhadap pandemi yang berimplikasi terhadap minimnya kesadaran masyarakat,” ujar Windi.

Windi menambahkan jika kurang maksimalnya penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia juga disebabkan oleh kurangnya integrasi dan koneksi antara tingkat pusat dengan lingkup terkecil, yaitu desa.

Selama melakukan pendampingan pembuatan hand sanitizer, disinfektan, dan masker kain 2 ply 2 lapis, Windi turut didampingi oleh Eko Supri Martiono.

Proses pendampingan yang dilakukan Windi ternyata membuahkan hasil. Masyarakat di kampung halamannya berhasil membuat 90 botol hand sanitizer, 25 masker kain 2 ply 2 lapis, 7 liter cairan disinfektan, 90 lembar poster edukasi, 50 lembar stiker edukasi dan persuasi, dan 2 buah banner edukasi.

“Proses pembuatan yang dilakukan telah disesuaikan dengan standar aturan yang ada serta pemberian edukasi kepada masyarakat tetap dilakukan dengan mematuhi protokol kesehatan,” jelas Windi.

Selanjutnya, hasil pembuatan hand sanitizer, masker kain, dan cairan disinfektan disalurkan kepada masyarakat di RT 001/ RW 003 Desa Kedungwinangun, Kecamatan Klirong, Kabupaten Kebumen.

Karya lain yang dilakukan Windi adalah mengedukasi masyarakat mengenai bahaya penyebaran Covid-19. Kegiatan edukasi pencegahan Covid-19 yang dilakukan Windi menyasar anak-anak sampai orang dewasa.

Sarana edukasi Covid-19 yang digunakan Windi juga cukup beragam. Ia menggunakan poster, stiker, dan banner. Selain itu, Windi juga aktif mengedukasi masyarakat melalui grup Whatsapp warga, Instagram, Facebook, dan kanal Youtube Windi Mulyani.

Dengan karyanya ini, Windi menaruh harapan kepada masyarakat di kampung halamannya. Ia berharap agar masyarakat mulai sadar akan bahaya penyebaran Covid-19 yang menular melalui mata, hidung, dan mulut.

“Edukasi Covid-19 ini sangat penting dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam penanggulangan Covid-19. Sasaran utama edukasi ini adalah anak-anak dan orang tua karena anak-anak dan orang tua lebih rentan terkena Covid-19,” pungkasnya. Humas UNS

Skip to content