Bersama Peneliti dari Berbagai Negara, Dosen FP UNS Susun Artikel yang Terbit pada Jurnal Nature

UNS – Hasil penelitian dosen Program Studi (Prodi) Agribisnis Fakultas Pertanian (FP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Dr. Agr. Sc Ernoiz Antriyandarti berhasil diterbitkan pada jurnal Nature, Senin (20/4/2020). Bersama peneliti-peneliti dari berbagai negara, dosen FP UNS yang akrab disapa Dr. Riris ini mewakili UNS sebagai salah satu peneliti yang turut berkolaborasi dalam penyusunan artikel jurnal yang berjudul Mapping Local Patterns of Childhood Overweight and Wasting in Low- and Middle-Income Countries Between 2000 and 2017.

“Saya sangat bersyukur mendapat kesempatan terlibat dalam beberapa kegiatan kolaborasi riset internasional terutama kolaborasi yang targetnya jurnal-jurnal papan atas seperti Nature,” ujar Dr. Riris dalam wawancaranya bersama uns.ac.id, Selasa (5/5/2020).

Ia mengatakan bila keinginan untuk mendaftar sebagai salah satu peneliti diawali saat adanya tawaran untuk bergabung dengan riset tersebut. “Ketika ada penawaran riset ini, saya apply sebagai anggota peneliti. Kebetulan salah satu yang diperlukan adalah peneliti dengan keahlian ekonometrika, statistika dan permodelan riset. Jadi saya mendaftar dan alhamdulilah diterima,” ucapnya.

Keinginan untuk dapat terlibat dalam riset internasional tersebut dinilai Dr. Riris sebagai kesempatan untuk dapat belajar tentang melakukan penelitian dan penulisan yang berkualitas.

Saat ditanya mengenai latar belakang dari penyusunan jurnal internasional tersebut ia menerangkan bila jurnal tersebut ditujukan untuk meneliti permasalahan kekurangan gizi dan kelebihan berat badan di 105 negara berpenghasilan rendah dan menengah.

“Jadi, di 105 negara berpenghasilan rendah dan menengah/ Low and Middle-Income Countries (LMICs) masih terjadi permasalahan ganda, yaitu kekurangan gizi dan kelebihan berat badan, terutama anak usia di bawah 5 tahun (Balita),” terang Dr. Riris.

Dalam jurnal tersebut, Dr. Riris bersama peneliti-peneliti lain melakukan analisis geospasial untuk merekomendasikan kebijakan yang sesuai dan relevan agar permasalahan tersebut dapat diatasi.

Lebih lanjut, dosen Prodi Agribisnis tersebut mengatakan bila malnutrisi yang terjadi pada anak, baik kekurangan gizi dan kelebihan berat badan dapat berpengaruh ke sejumlah aspek.

“Karena malnutrisi anak, baik kekurangan gizi atau kelebihan berat badan akan mempengaruhi ekonomi, kesejahteraan sosial dan kesehatan individu, keluarga, komunitas/ masyarakat dan negara,” lanjutnya.

Selama melakukan riset, Dr. Riris mengatakan bahwa ia menggunakan teknik analisis geostatistik berbasis model Bayesian. Lebih lanjut ia menerangkan bila pemetaan dengan continous model dimungkinkan untuk dapat memasukkan data geolokasi dan covariat dengan menghasilkan estimasi tingkat sel. Selanjutnya, hal tersebut dapat dikelompokkan dan digabungkan dengan intervensi atau wilayah geografis sehingga dapat dirumuskan kebijakan yang relevan.

Peran nyata Dr. Riris dalam riset tersebut juga ia buktikan dengan memberikan dan membahas informasi mengenai kondisi di Indonesia. Ia juga mengatakan bila keterlibatannya lebih banyak ditujukan pada desain metode analisis, permodelan matematika, dan analisis data.

Saat ditanya mengenai keberlanjutan riset tersebut, Dr. Riris mengharapkan agar artikel yang berhasil diterbitkan pada jurnal Nature tersebut dapat menjadi rujukan penelitian di sejumlah daerah di Indonesia, khususnya Solo Raya.

“Mestinya jurnal ini bisa menjadi rujukan untuk penelitian dengan skala lebih spesifik, misalnya di Jawa Tengah dan Solo Raya. Karena di Jawa Tengah juga masih terjadi kasus stunting dan obesitas pada Balita,” tutup Dr. Riris. Humas UNS/Yefta

Skip to content