Grup Riset FT UNS Ciptakan Masker Aerator agar Atlet Difabel Tidak Mengalami Hipoksia

Grup Riset FT UNS Ciptakan Masker Aerator agar Atlet Difabel Tidak Mengalami Hipoksia

UNS — Fakultas Teknik (FT) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta tak henti-hentinya menghasilkan inovasi selama pandemi Covid-19. Kali ini, alat terbaru yang diciptakan adalah masker aerator yang berguna mencegah atlet difabel mengalami hipoksia.

Adapun, hipoksia merupakan kondisi rendahnya kadar oksigen dalam sel dan jaringan yang dapat berakibat pada tidak berfungsinya seluruh bagian tubuh dengan normal.

Masker aerator diciptakan oleh Grup Riset Teknologi dan Pemrosesan Material Non-logam FT UNS yang diketuai Dr. Wijang Wisnu Raharjo dengan beranggotakan Prof. Kuncoro Diharjo, Prof. Dody Ariawan, Dr. Wahyu Purwo Raharjo, dan Bambang Kusharjanta, S.T., M.T.

Grup Riset FT UNS Ciptakan Masker Aerator agar Atlet Difabel Tidak Mengalami Hipoksia

Dilansir dari laman ft.uns.ac.id pada Jumat (16/7/2021), Dr. Wijang Wisnu Raharjo dalam keterangan resminya mengatakan, ide menciptakan masker aerator tercetus ketika mendapati atlet difabel masih menjalani latihan di tengah pandemi Covid-19 dengan menggunakan masker.

“Ketika berlatih, atlet harus mengenakan masker. Masker yang dikenakan memang khusus untuk olahraga. Sehingga, dapat membantu bernafas dengan baik tanpa membiarkan polutan masuk ke dalam hidung dan mulut,” ujar Dr. Wijang Wisnu Raharjo.

Namun, ia menyoroti lamanya penggunaan masker dapat menimbulkan masalah bagi atlet difabel saat latihan. Sebab, kemampuan bernapas menjadi relatif rendah dan terganggu.

“Selain itu, penggunaan masker yang lama dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan sekresi pada pernafasan sekaligus jika sirkulasi udaranya tidak baik dapat menimbulkan hypoxia,” tuturnya.

Dr. Wijang Wisnu Raharjo menerangkan, Grup Riset Teknologi dan Pemrosesan Material Non-logam FT UNS merancang masker aerator supaya mampu menyuplai oksigen agar tarikan napas atlet difabel saat menjalani latihan tetap terjaga.

Masker aerator juga dilengkapi dengan konektor yang terhubung dengan sistem filter high performance agar dapat digunakan dalam jangka waktu lama, serta lebih aman saat digunakan atlet difabel saat latihan daripada menggunakan masker biasa.

Grup Riset FT UNS Ciptakan Masker Aerator agar Atlet Difabel Tidak Mengalami Hipoksia

“Adapun kelebihan masker aerator, yaitu dapat menyuplai oksigen yang cukup, sehingga setiap tarikan nafas tetap terjaga dan nyaman digunakan karena sirkulasi udara tetap terjaga,” pungkas Dr. Wijang Wisnu Raharjo. Humas UNS

Reporter: Yefta Christopherus AS
Editor: Dwi Hastuti

Skip to content