Angkat Aplikasi Wisata Virtual, Mahasiswa UNS Raih Juara 2 Lomba Esai Nasional

Angkat Aplikasi Wisata Virtual, Mahasiswa UNS Raih Juara 2 Lomba Esai Nasional

UNS — Mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta berhasil mengukir prestasi pada ajang lomba menulis esai nasional dengan tema Inovasi dan Kreativitas Mahasiswa Mewujudkan Pembangunan Ekonomi Nasional Pascapandemi. Lomba ini diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Mohammad Husni (MH) Thamrin. Alvianita Maulia Fitriana yang berasal dari Program Studi (Prodi) Pendidikan Geografi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) berhasil meraih juara 2 pada ajang ini.

Saat mengetahui kabar ini, Alvianita mengaku merasa senang dan membuat dirinya merasa bersemangat untuk berkarya lagi.
“Perasaan saat mengetahui menang lomba, senang dan sebagai pemacu semangat untuk bisa berkarya lebih lagi,” ujar Alvianita.

Sejumlah 218 peserta turut menyemarakkan lomba ini. Setelah melalui beberapa rangkaian lomba dari masa pendaftaran hingga pengumpulan karya, Alvianita dinobatkan sebagai juara 2 yang menyisihkan 217 peserta lainnya pada Sabtu (3/4/2021). Ketika mengikuti lomba ini, ia mengaku terinspirasi dari dosennya yang bernama Seno Budhi Ajar, M.Si.

“Sebenarnya tidak ada dosen pembimbing tetapi terinspirasi dari penelitian dosen karena saya asisten penelitian dosen. Beliau bernama Bapak Seno Budhi Ajar yang memiliki topik penelitian terkait pariwisata, budaya, dan pelaksanaan penelitian selama pandemi. Saya jadi paham bagaimana kondisi pariwisata di Jawa Tengah selama pandemi,” ungkap Alvianita.

Pada lomba ini, ia berhasil membuat aplikasi wisata virtual bernama Fun Virtual Trip yang mengandalkan layar ponsel sebagai ajang wisata.
“Ide yang saya tuangkan dapat menghasilkan produk yaitu aplikasi wisata virtual, yaitu mengemas wisata hanya dalam layar gawai sehingga nanti terdapat menu video, foto, maupun rotate view sehingga masyarakat dapat berwisata selama pandemi meskipun hanya secara virtual saja,” jelasnya.

Dalam mengembangkan aplikasi tersebut, Alvianita membutuhkan waktu 1-2 bulan selama penelitian dosen yang ia terlibat di dalamnya. Alvianita mengaku, dalam mengikuti lomba tersebut, ia ingin mengasah kemampuan menulisnya. Walaupun berhasil menyabet juara 2 bukan berarti tidak ada hambatan yang ditemuinya. Ia mengaku terkadang merasa bingung untuk melanjutkan gagasan karena ide yang diangkat masih jarang sehingga referensi yang dibutuhkan masih sedikit.

Kedepannya, ia berharap dapat menciptakan ide yang kreatif dan inovatif.
“Harapan saya setelah mengikuti lomba ini adalah tertantang mencoba perlombaan baru dan menciptakan ide yang kreatif dan inovatif,” pungkas Alvianita. Humas UNS

Reporter: Zalfaa Azalia Pursita
Editor: Dwi Hastuti

Skip to content