UNS — Sebagai upaya pencegahan Covid-19, beberapa mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta mendistribusikan alat cuci tangan injak di Desa Kandangan. Pendistribusian ini berlangsung pada Februari 2021 di beberapa lokasi khususnya tempat ibadah, sekolah, dan kantor kepala desa.
Kegiatan ini diinisiasi oleh Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNS periode Januari-Februari 2021 yang berlokasi di Desa Kandangan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar. Sebanyak delapan alat cuci tangan injak berhasil didistribusikan ke Kantor Desa Kandangan, Masjid Nurul Huda, Darul Huda, Bahrul Ulum, Al Muslihun, Baiturrohman, Al Huda, dan Madrasah Al Mustajab.
Kepala Pelayanan Kantor Desa Kandangan, Subana sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh sejumlah mahasiswa KKN UNS tersebut.
“Meskipun sederhana, tetapi pembuatan tempat cuci tangan injak ini dapat menaikkan satu tingkat pengetahuan masyarakat. Selain itu juga dapat meningkatkan kesadaran tentang pentingnya protokol kesehatan di masa pandemi ini,” terang Subana saat pendistribusian alat cuci tangan.
Saat diwawancarai oleh uns.ac.id, Krisdiantoro selaku Ketua KKN menuturkan bahwa salah satu tujuan mereka mendistribusikan alat cuci tangan karena di Desa Kandangan masih membutuhkan fasilitas tersebut.
“Alat cuci tangan injak ini merupakan salah satu solusi untuk mengurangi penyebaran Covid-19. Kami distribusikan ke tempat-tempat strategis yang menjadi pusat aktivitas seperti masjid, sekolah, dan kantor kepala desa,” jelasnya pada Rabu (3/3/2021).
Mahasiswa Prodi Seni Rupa Murni tersebut berharap melalui pendistribusian ini dapat menekan penyebaran Covid-19 dan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk selalu mencuci tangan. Humas UNS
Reporter: Bayu Aji Prasetya
Editor: Dwi Hastuti
