3 Tips Jadi Pengguna Media Sosial yang Cerdas

UNS – Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah pengguna media sosial terbanyak di dunia. Sayangnya, tinggi penggunaan media sosial di Indonesia ini tidak dibarengi dengan penggunaan yang bijak. Maraknya ujaran kebencian di media sosial adalah salah satu contoh buruknya.

Nah, agar kamu dapat menjadi pengguna media sosial yang cerdas dan terhindar dari kejahatan digital, berikut beberapa tips yang dapat kamu ikuti!

  1. Pahami UU ITE

Setiap orang bebas melakukan apa saja di dunia maya, termasuk mengutarakan pendapat dan berekspresi. Namun tetap ada batasannya supaya tidak kebablasan. Batasan-batasan itu diatur lebih rinci dalam UU ITE.

Agar menjadi pengguna media sosial yang bijak, Plt. Direktur Pemberdayaan Informatika, Kementerian Kominfo Slamet Santoso menyarankan untuk memahami UU ITE terlebih dahulu. Dalam UU tersebut mengatur segala macam aktivitas di media sosial, termasuk hal-hal yang mengandung ujaran kebencian.

  1. Think Before You Post!

Mulutmu adalah harimaumu. Ungkapan ini berlaku di media sosial. Sebelum mengunggah sesuatu, pertimbangkan dampak dari postingan yang akan kamu unggah, baik bagi diri sendiri maupun orang lain.

“Kalau Anda marah, jangan posting di Facebook. Jangan posting yang bersifat pribadi di media sosial karena itu bisa disalahgunakan oleh orang-orang tertentu,” kata Slamet saat menjadi narasumber dalam Seminar Nasional Literasi Digital di Gedung G.P.H Haryo Mataram UNS, Rabu (27/03/2019).

  1. Think Before You Share!

Tidak hanya mulut, kini jari tangan juga patut dijaga. Sebelum menyebarkan informasi di media sosial, sebaiknya dilihat kembali kebenarannya. Jangan mudah percaya begitu saja saat membaca sebuah informasi yang beredar di media sosial. Telaah isi kontennya sebelum menyebarkan ulang. Langkah ini dapat menghentikan penyebaran hoaks di media sosial. Humas UNS/Mia

Skip to content