Dubes RI untuk Panama Buka Guest Lecturer Series Prodi Arsitektur FT UNS

Dubes RI untuk Panama Buka Guest Lecturer Series Prodi Arsitektur FT UNS

UNS — Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (Dubes LBBP) Republik Indonesia (RI) untuk Republik Panama, Sukmo Harsono, membuka jalannya Guest Lecturer Series “Urban Management in Panama” yang digelar oleh Program Studi (Prodi) Arsitektur Fakultas Teknik (FT) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Jumat (16/4/2021), melalui Zoom Cloud Meeting.

Dalam acara tersebut, Prodi Arsitektur FT UNS mengundang Thomas E. Correa R. selaku Coordinador de Arquitectura y Diseño del Centro Regional Universitario de Azuero de la Universidad de Panamá sebagai dosen tamu.

Di hadapan Dekan FT UNS Dr. techn. Ir. Sholihin As’ad, para dosen Prodi Arsitektur, dan mahasiswa yang mengikuti Guest Lecturer Series, Sukmo Harsono mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang dijalin antara FT UNS dengan Kedubes RI untuk Republik Panama.

Di sisi lain, ia juga mengapresiasi hubungan yang baik antara Kedubes RI untuk Republik Panama dengan Universidad de Panamá sehingga acara Guest Lecturer Series dapat terselenggara.

“Saya memberikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Dekan FT UNS yang telah membuat kerja sama yang luar biasa antara UNS dengan Universidad de Panamá. Saya juga bersyukur karena Universidad de Panamá memberikan dukungan dan dedikasi mereka kepada Kedubes RI untuk Republik Panama,” ujar Sukmo Harsono.

Sukmo Harsono menyampaikan Guest Lecturer Series merupakan bentuk implementasi hubungan bilateral antara RI dengan Republik Panama. Baginya, dengan acara seperti ini, dapat meningkatkan pengetahuan dan kedekatan antara masyarakat kedua negara.

“Bagi Indonesia, Republik Panama adalah negara penting yang berada di daerah kawasan (red: Amerika Tengah). Dan, saya berharap kerja sama yang dibangun dapat berjalan pesat dan masyarakat mendapatkan manfaatnya,” lanjut Sukmo Harsono.

Jalannya Guest Lecturer Series

Dalam kesempatan tersebut, Thomas E. Correa selaku dosen tamu memaparkan materinya berjudul “Urban Management in Panama”.

Dubes RI untuk Panama Buka Guest Lecturer Series Prodi Arsitektur FT UNS

Dosen Fakultas Arsitektur dan Desain Universidad de Panamá ini menerangkan jenis kawasan permukiman penduduk Panama yang terbagi atas kondisi sosial masyarakat, seperti perumahan pedesaan, wilayah populasi asli, kawasan Panama yang melimpah, makmur, kaya, dan kawasan pemukiman kumuh.

Ia juga menyampaikan kondisi yang dijalani masyarakat sehari-hari yang berhubungan dengan kualitas hidup dan pembangunan infrastruktur di Panama.

“Saat ini banyak bangunan tinggi tapi masih ada masalah pembuangan sampah, transportasi yang kacau, tidak ada trotoar untuk berjalan, penghancuran warisan arsitektur pedesaan, dan tidak ada area untuk parkir,” terang Thomas E. Correa.

Ia mengatakan saat ini di Panama, pemerintah provinsi dan sektor publik berusaha mencari solusi untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, namun hanya ada sedikit keberhasilan.

Thomas E. Correa menilai dalam perencanaan pembangunan dan penataan permukiman penduduk, perlu memperhatikan fungsi/ kegunaan di masa depan.

Selain itu, ia mengingatkan pentingnya konsep konsep enviromental, ekonomi, keberlanjutan dalam pembangunan dan penataan permukiman penduduk.

“Kota dengan perencanaan yang lebih baik dan fungsi yang lebih baik dapat membantu membimbing kita menuju masa depan yang kita inginkan. Bila dipikirkan dengan baik, mereka menawarkan kesempatan untuk penduduk lain saat ini dan di masa depan,” ujarnya. Humas UNS

Reporter: Yefta Christopherus AS
Editor: Dwi Hastuti

Skip to content