HM Pelita UNS Gelar Festival Memedi Sawah dan Panen Raya Padi Organik di Karanganyar

HM Pelita UNS Gelar Festival Memedi Sawah dan Panen Raya Padi Organik di Karanganyar

UNS — Himpunan Mahasiswa Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian (HM Pelita) Fakultas Pertanian (FP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta bekerja sama dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Embung Setumpeng menggelar acara Panen Raya Padi Organik dan Festival Memedi Sawah di Desa Gentungan, Mojogedang, Karanganyar. Mereka juga menggandeng Kelompok Tani Mulyo 1 dan Kans.id yang merupakan usaha rintisan pendamping pemberdayaan masyarakat.

Pada kesempatan ini, hadir Supriyanto, S.P., M.P. selaku Kepala Dinas Pertanian Perkebunan Jawa Tengah, H. Rober Christanto selaku Wakil Bupati Karanganyar, Dekan FP UNS, Prof. Samanhudi dan jajarannya, Sartono selaku Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Karanganyar, Siti Maysaroch selaku Kepala Dinas Pertanian Karanganyar, dan Teguh selaku Kepala Dinas Pariwisata Karanganyar.

Hasan Nugroho, salah satu mahasiswa FP UNS yang juga berperan sebagai CEO Kans.id dan konseptor kegiatan Panen Raya Padi Organik, menjelaskan bahwa kegiatan ini sebagai wujud kearifan lokal masyarakat dalam mengusir hama.

“Festival Memedi Sawah sebagai wujud kearifan lokal masyarakat dalam mengusir hama yang kini semakin redup. Panen Raya Padi Organik sebagai wujud rasa syukur kepada Yang Maha Kuasa atas hasil padi yang diberikan supaya ke depan terus lancar,” terang Hasan.

Festival yang berlangsung pada Minggu-Senin (19-20/6/2022) dimeriahkan oleh beberapa kegiatan. Adapun, pada hari Minggu dilaksanakan jalan sehat dan senam bersama, pertunjukan Wayang Tingklung Ki Mardi Kenci dari Imogiri Bantul, dan kirab memedi sawah ke lokasi panen raya. Pada hari Senin, kegiatan yang terlaksana adalah panen raya padi organik, lomba kreasi tumpeng, kirab tumpeng, tari Reog, pertunjukan musik angklung, dan peresmian tol sawah. Kegiatan ini berlokasi tepat di Kawasan Pertanian Organik Wisata Pertanian Embung Setumpeng, Dusun Ngampel, Desa Gentungan, Mojogedang, Karanganyar.

Dalam keterangannya, Hasan menambahkan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk memperkenalkan budaya pertanian lokal.

“Tujuannya untuk memperkenalkan budaya lokal pertanian, semakin eksis pertanian di kalangan umum, dan menambah daya tarik wisata di Embung Setumpeng,” terang Hasan.

Mewakili panitia, Hasan mengungkapkan agar acara ini dapat menjadi pembangkit semangat di bidang pertanian agar semakin eksis dan ramainya wisata pertanian di Embung Setumpeng.

“Harapannya, adanya acara ini menjadi pengungkit bidang pertanian semakin eksis ke depan dan banyak pemuda kembali ke dunia pertanian, serta ramainya wisata pertanian Embung Setumpeng. Tanggapan warga sangat senang dan antusias karena bisa terlibat langsung dalam acara panen raya,” jelas Hasan. Humas UNS

Reporter: Zalfaa Azalia Pursita
Editor: Dwi Hastuti

Skip to content