Leadership Camp Bersama Gita Gutawa Sambangi UNS

UNS – CIMB Niaga menyapa ratusan mahasiswa-mahasiswi dari berbagai perguruan tinggi  di Aula Gedung F Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta pada Sabtu (27/4/2019) dalam acara Leadership Camp #KEJARMIMPI.

Dalam kunjungannya ke UNS, Leadership Camp mengangkat tema “Lampaui Batas Dirimu dan Berani  #KEJARMIMPI” dengan mengundang sejumlah pembicara inspiratif. Mereka diantaranya Fransiska Oei (Director of Complience, Corporte Affairs, & Legal CIMB Niaga), Cut Mini (aktris), Triana Rahmawati (Pendiri Griya Schizophrenia), Ajeng Raviando (psikolog), dan Gita Gutawa.

Wakil  Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNS, Lukman Hakim, sebagai perwakilan dari pihak UNS mengucapkan rasa terima kasih kepada pihak CIMB Niaga atas terselenggaranya acara ini serta berpesan kepada mahasiswa/ mahasiswi yang hadir untuk terus bersemangat dalam menginspirasi sesama generasi muda.

Acara Leadership Camp kali ini dibagi menjadi beberapa sesi yaitu sharing session bersama Triana Rahmawati, Nadia La Tsaniya, dan Kurniawan Gunadi serta sesi Talkshow dan QnA.

Sambil membuka acara, Cut Mini menyapa pertama kali seluruh mahasiwa/ mahasiswi yang hadir dengan sebuah pernyataan bahwa mimpi yang kita miliki semuanya dapat terwujud, namun terwujud/ tidak itu tergantung, dari diri kita sendiri.

Dalam sesi QnA yang dipandu langsung oleh aktris, Cut Mini, masing-masing pembicara saling berbagi pengalaman pahit mereka dalam upaya meraih mimpi. Seperti Triana Rahmawati, pendiri Griya Schizophrenia ini mengaku bahwa cita-citanya dulu bukanlah apa yang ia lakukan saat ini. Triana pada awalnya hanya bercita-cita menjadi seorang dosen. Namun, sebuah pertanyaan mulai muncul ketika ia bertanya apakah ia mampu menjadi orang yang berdampak bagi orang lain.

Selain Triana, penyanyi sekaligus putri dari komposer Erwin Gutawa yaitu Gita Gutawa juga membagikan pengalaman hidupnya yang mampu menghantarkannya hingga ke posisinya saat ini. Gadis berusia 26 tahun ini memang lahir di keluarga yang cukup berada, namun bukan berarti Gita Gutawa melalui perjalanan hidupnya tanpa satupun hambatan.

Baginya karir dan pendidikan adalah dua hal yang penting. Karena itu, Gita Gutawa sejak kecil sudah dilatih untuk mengatur waktunya sendiri, baik saat hendak perform ataupun saat hendak ujian.

Acara ditutup dengan penampilan Gita Gutawa yang menyanyikan sejumlah lagu, seperti Sempurna dan Parasit. Humas UNS/ Yefta

Skip to content