Luncurkan Mobil Listrik, UNS Siap Hadapi Lomba

mobil listrik

Tim Bengawan Universitas Sebelas Maret (UNS), tim otomotif dari mahasiswa jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik, meluncurkan kendaraan listrik generasi kedua yaitu Estungkara 2.0 dan juga kendaraan diesel Samudra 3.0, Jumat (10/19) di depan gedung Rektorat UNS. Rencananya, kedua mobil tersebut akan mengikuti lomba di ajang Indonesia Energy Marathon Challenge 2014, di sirkuit Kenjeran, Surabaya 16-19 Oktober nanti.

Ravik Karsidi selaku Rektor UNS, me-launching sekaligus melepas tim otomotif yang terbentuk sejak September 2011 lalu itu untuk berlomba. Dalam sambutannya Ravik memberi semangat kepada tim Bengawan untuk melakukan persiapan yang maksimal. “ Yakinkan pada diri saudara, bahwa kita datang untuk menang,” ujar Ravik kepada seluruh mahasiswa anggota tim Bengawan.

Ajang di Surabaya kali ini juga sebagai persiapan untuk kompetisi tingkat Internasional yaitu Shell Eco Marathon Asia (SEM) 2015 di Luneta Park, Manilla, Filipina. Sebelumnya, tim Bengawan telah lolos tahap seleksi fase 2 pada 26 Februari – 1 Maret lalu dan hampir dipastikan akan menjadi salah satu perwakilan tim Indonesia untuk kompetisi menciptakan kendaraan hemat bahan bakar ini.

Pada SEM 2014, tim Bengawan berhasil meraih juara 2 dalam kategori urban gasoline. Sedangkan untuk tahun ini mereka memilih kategori urban diesel dan prototype listrik. Untuk kategori prototype listrik akan diwakili oleh Estungkara 2.0 yang berwarna biru muda khas UNS, sedangkan Samudra 3.0 yang berwarna merah terang akan bermain di kategori urban diesel.

Untuk kemampuan, mobil ini telah mengalami berbagai perbaikan terutama pada bagian body dan mesin. Untuk body¸berat mobil menyusut menjadi 40 kg dari 60 kg, sedangkan pada material body mengkombinasikan fiberglass, karbon dan hanicom. Pada mesin, mobil listrik ini menggunakan batu lithium yang mampu bertahan selama 3 jam dan mampu menempuh 200 km. Untuk diesel, jenis ini sama dengan yang biasa digunakan pada pompa air. [inang red.ac.id]

Skip to content