RG Indigenous Psychology UNS Bagikan Strategi Hidup Sehat dan Bahagia di Masa Pandemi Melalui SALAM SMART

RG Indigenous Psychology UNS Bagikan Strategi Hidup Sehat dan Bahagia di Masa Pandemi Melalui SALAM SMART

UNS — Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta melalui Tim Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Research Group (RG) Indigenous Psychology Program Studi (Prodi) Psikologi Fakultas Kedokteran (FK) UNS memberikan edukasi pada anggota Kelompok Pengajian Masjid An-Nur 45, Nusukan, Surakarta.

Pada kegiatan itu, Tim PKM UNS yang terdiri dari Dr. Tri Rejeki Andayani, S.Psi., M.Si., Dr. Budiyanti Wiboworini, dr. Sp.GK., dr. Nanang Wiyono, M.Kes., dan Farida Hidayati, S.Psi., M.Si., menyampaikan materi terkait dengan cara membangun kesehatan mental dan imunitas tubuh di masa Pandemi Covid-19.

RG Indigenous Psychology UNS Bagikan Strategi Hidup Sehat dan Bahagia di Masa Pandemi Melalui SALAM SMART

Peningkatan iman dan imun dinilai menjadi strategi yang tepat untuk diterapkan dalam situasi pandemi saat ini. Terkait dengan hal tersebut, kegiatan keagamaan dan sosial mau tidak mau tetap berlangsung di tengah masyarakat. Namun, setiap kegiatan tersebut tentu perlu didasari dengan kesadaran masyarakat akan pentingnya beradaptasi dengan kebiasaan baru (new normal)

Keberadaan masjid bagi umat Islam tidak hanya sebagai tempat ibadah, namun juga sarana dakwah, pembelajaran dan pengajian. Untuk mencegah potensi munculnya klaster baru Covid-19 dari kelompok-kelompok pengajian, Tim PKM UNS mengabil inisiatif untuk mengedukasi dan memberikan pendampingan anggota kelompok pengajian tersebut. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan penyelenggaraan setiap kegiatan mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes).

Dalam keberjalanan kegiatan, materi disampaikan secara interaktif dan dikemas dalam akronim yang menarik dan mudah diingat, yakni “SALAM SMART” (Selalu bersandar dan berharap pada Allah SWT, Asah kepedulian, Latihan fisik teratur, Ayo taat Prokes dan dukung vaksinasi, Makanan bergizi, Silaturahmi, Mengelola stres, Anti hoax, Relaksasi, Tangguh).

“Pelaksanaan kegiatan tersebut sempat tertunda karena perpanjangan pemberlakuan PPKM dan jika dilaksanakan secara daring ternyata anggota kelompok pengajian yang mayoritas Lanjut Usia (Lansia) terkendala dengan keterbatasan teknologi dan akses internet,” tutur Dr. Tri Rejeki Andayani, S.Psi., M.Si., selaku ketua tim PKM UNS, Jumat (15/10/2021).

PKM UNS ini akhirnya baru dapat terlaksana pada Kamis (7/10/2021) lalu secara luring dengan tetap menerapkan Prokes. Kegiatan tersebut diikuti kurang lebih 50 peserta. Ketua Takmir Masjid An Nur 45, Ustaz Mustofa dalam sambutannya menyampaikan terima kasih dan berharap kegiatan PKM UNS dapat berkelanjutan.

RG Indigenous Psychology UNS Bagikan Strategi Hidup Sehat dan Bahagia di Masa Pandemi Melalui SALAM SMART

Di akhir kegiatan, dr. Nanang menyerahkan poster edukasi secara simbolis pada Ustaz Mustofa dan memberikan paket penunjang Prokes kepada setiap peserta. Paket tersebut berisi masker, handwash, handsanitizer, sajadah, dan poster SALAM SMART. Pemberian paket penunjang Prokes ini diharapkan dapat berguna sebagai pengingat dan penunjang kepatuhan Prokes anggota kelompok pengajian, baik saat beribadah di masjid maupun di rumah. Humas UNS

Reporter: Rangga Pangestu Adji
Editor: Dwi Hastuti

Skip to content