Semnas DAS: Harus Lebih Bijaksana dalam Pemanfaatan DAS

Pascasarjana Program Magister Ilmu Lingkungan Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta bekerja sama dengan Balai Penelitian dan Pengembangan Teknologi Pengolahan Daerah Aliran Sungai dan Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta menyelenggarakan Seminar Nasional yang bertemakan “Peran Pengelolaan DAS untuk Mendukung Ketahanan Air”. Kegiatan ini digelar pada Kamis (22/9/2016) di The Alana Hotel. Seminar dihadiri sekitar 200 peserta dan pemakalah yang berasal dari instansi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, lembaga penelitian lain, akademisi atau Perguruan Tinggi, NGO, praktisi di bidang pengelolaan DAS, masyarakat pengguna, dan mahasiswa.

Saat ini, di Indonesia terdapat ratusan daerah aliran sungai (DAS) yang mengalami kerusakan. Selain itu, pelaksanaan pembangunan dan bertambahnya jumlah penduduk juga menyebabkan perubahan ekosistem termasuk perubahan di kawasan DAS. Kritisnya kondisi DAS tersebut mengakibatkan terjadinya bencana hidrologi seperti banjir bandang, kekeringan, dan kurangnya air bersih yang melanda pada akhir-akhir ini.

Penyerahan Buku “Rekayasa Vegetatif untuk Mengurangi Resiko Longsor”.
Penyerahan Buku “Rekayasa Vegetatif untuk Mengurangi Resiko Longsor”.

Oleh karenanya masih diperlukan banyak penelitian di bidang pengelolaan DAS kaitannya dengan fungsi DAS sebagai regulator tata air yang diharapkan dapat mendukung program ketahanan air yang sedang digalakkan pemerintah. Beberapa upaya dapat dilakukan seperti melakukan penataan kembali sungai yang rusak serta melakukan pengelolaan DAS secara terpadu dan sinergis dari kawasan hulu hingga hilir, sehingga dapat meminimalisir terjadinya permasalahan dikemudian hari. Dengan dilakukannya upaya tersebut diharapkan terciptanya keserasian, keselarasan, dan keseimbangan alam. “Intinya kita harus memperbaiki kondisi sungai yang rusak serta lebih bijaksana dalam memanfaatkan keberadaan DAS,” ujar Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk menyampaikan hasil-hasil penelitian terkini dalam menyikapi permasalahan pengelolaan DAS dan membahas cara atau metode pemecahan permasalahan agar dapat dilakukan tindakan. Dengan dilaksanakannya Seminar Nasional ini diharapkan agar peserta mampu memberikan masukan penting bagi permasalahan sumber daya air dalam pengelolahan DAS, terjalinnya komunikasi antar pihak, serta terdiseminasikannya hasil-hasil penelitian kepada semua stakeholder.[](elsa.red.uns.ac.id)

Skip to content