Search
Close this search box.

Tanggapan Dosen UNS Terkait Viralnya Aksi Hapus Email untuk Selamatkan Bumi

UNS — Jelang peringatan Hari Bumi pada 22 April 2022, media sosial Twitter tengah diramaikan dengan tagar Let The Earth Breath. Adapun tagar Let The Earth Breath sendiri mengingatkan akan urgensi menyelamatkan kondisi bumi yang semakin kritis.

Kemudian, mencuatlah gerakan menghapus email sebagai salah satu cara yang mudah untuk membantu menyelamatkan bumi. Netizen pun menjadi ramai memperbincangkan terkait hal ini. Lantas, benarkah demikian?

Merespon hal tersebut, Dosen Fakultas Pertanian (FP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Yus Andhini Bhekti Pertiwi, S.Hut., M.Sc., Ph.D mengungkapkan bahwasanya menghapus email yang tidak penting dan tidak diinginkan merupakan salah satu tindakan kecil yang dapat mengurangi penggunaan listrik.

“Listrik menyumbang 25% emisi global, email termasuk salah satunya. Ini karena menggunakan email, sama seperti apapun yang kita lakukan dengan menggunakan internet, menghasilkan emisi,” ujar Dhini pada Selasa (19/4/2022).

Sementara itu Dhini juga menerangkan, email yang terkirim akan tersimpan dalam server. Dalam menjalankan server diperlukan listrik. Sebagaimana yang kita ketahui, bahwa, listrik yang saat ini digunakan berasal dari bahan bakar fosil, sehingga pembakarannya menghasilkan CO2 dan gas rumah kaca lainnya.

“Dengan demikian, yang menjadi masalah adalah bukan emailnya tetapi sumber energi yang digunakan untuk menjalankan server tersebut, energi yang berasal dari bahan bakar fosil ataukah energi terbarukan,” tambah Dhini.

Dhini pun turut mengajak untuk tidak hanya sekadar menghapus email. Tetapi penting pula untuk membangun Eco-friendly Email and Internet Habit.

Adapun cara menghapus email sebagaimana yang dimaksudkan sebagai berikut.

1.     Masuk akun Gmail Anda.

2.     Pilih menu “Kotak Masuk”.

3.     Pilih simbol kotak pada bagian kiri atas.

4.     Pilih kategori pesan yang ingin dihapus.

5.     Setelah mencentang pesan yang ingin dihapus, pilih simbol “Hapus”.

6.     Pindah ke menu “Sampah”.

7.     Centang simbol kotak pada bagian kiri atas.

8.     Pilih “Hapus Selamanya”. Humas UNS

Reporter: Lina Khoirun Nisa
Editor: Dwi Hastuti

Scroll to Top
Skip to content