Tiga Mahasiswa UNS Ikut Meriahkan Upacara Kemerdekaan RI Bersama Paduan Suara Gita Bahana Nusantara

Tiga Mahasiswa UNS Ikut Meriahkan Upacara Kemerdekaan RI Bersama Paduan Suara Gita Bahana Nusantara

UNS — Agnes Dinar Nugraheni, mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta angkatan 2020 ambil bagian dalam pelaksanaan upacara hari kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 pada 17 Agustus 2022 kemarin. Ia beserta 2 mahasiswa UNS lainnya, Thomas Gillindra Anma Pradana dan Juan Carlos jadi bagian dalam paduan suara Gita Bahana Nusantara yang memeriahkan upacara hari kemerdekaan di Istana Negara. Thomas merupakan mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) angkatan 2020, dan Juan Carlos adalah mahasiswa Prodi Psikologi angkatan 2022.

Agnes menceritakan bagaimana ia bisa jadi bagian dalam paduan suara Gita Bahana Nusantara (GBN). Ini bermula dari tahun 2021, ia bersama Thomas, mahasiswa FEB UNS mengikuti audisi GBN tingkat provinsi yang diadakan di Semarang, Jawa Tengah. Dari hasil audisi tersebut, mereka dinyatakan lolos dan berhak untuk ikut serta dalam paduan suara GBN tingkat nasional. Namun sebelum di tingkat provinsi, mereka terlebih dahulu mengikuti audisi tingkat kota secara terpisah.

“Jadi di tahun 2021 aku mengikuti audisi paduan suara tingkat provinsi Jawa Tengah. Ada dua tahap audisi, yaitu penyisihan dan babak final. Dari babak final tersebut dari masing-masing kelompok suara akan diambil juara 1 sampai 3 dan yang juara satu bisa ikut GBN di tingkat nasional. Puji Tuhan, aku juara satu untuk perwakilan suara alto, kemudian ada Thomas, anak FEB. Total perwakilan dari Jawa Tengah ada 4 orang yang mewakili tiap kelompok suara,” cerita Agnes pada uns.ac.id, Jumat (26/8/2022).

Pada 2021 tersebut, Agnes dan Thomas sudah ikut serta dalam upacara kemerdekaan ke-76 RI. Namun karena pandemi, rangkaian latihan hingga upacara kemerdekaan dilaksanakan secara daring.

“Sayangnya waktu itu GBN diadakan secara online, jadi dulu aku belum bisa dateng ke Istana,” jawab Thomas saat dihubungi melalui WhatsApp.

Berbeda dengan Agnes dan Thomas, Juan Carlos, mahasiswa Prodi Psikologi UNS angkatan 2022 merupakan wakil dari provinsi Kalimantan Timur. Juan juga telah mengikuti audisi yang diadakan pada 2021 berbekal informasi dari sekolahnya saat itu.

“Saat itu saya masih di kelas 2 SMA dan saya mendapat informasi dari pelatih paduan suara sekolah dan akhirnya mengikuti audisi tingkat kota Balikpapan, audisinya dilaksanakan secara daring saat itu. Puji Tuhan bisa lolos ke audisi tingkat provinsi Kalimantan Timur. Audisi dilaksanakan secara luring di Disdikbud Provinsi Kalimantan Timur di Samarinda,” terang Juan.

Bertemu Teman Kontingen Lain dan Berlatih Secara Daring jadi Pengalaman tak Terlupakan

Harapan Agnes untuk bisa bertemu teman-teman dari provinsi lain akhirnya terbayar pada tahun 2022 ini. Ia bersyukur karena dapat berinteraksi langsung dengan peserta GBN dari kontingen provinsi lain setelah selama ini hanya berkomunikasi melalui sosial media.

“Puji Tuhan bisa ketemu teman-teman yang beda provinsi. Ini yang aku tunggu-tunggu selama ini, yang kami harapkan untuk ketemu mereka yang selama ini cuma bisa liat dari hape, akhirnya bisa ketemu, bisa interaksi rasanya luar biasa seneng,” ungkap Agnes.

Agnes menggambarkan perasaanya jadi bagian paduan suara GBN seperti mimipi yang jadi nyata. Ia juga merasakan perasaan yang campur aduk layaknya nano-nano.

“Kayak masih mimpi tapi ini nyata. nano-nano rasanya. ada senangnya, ada sedihnya, ada capeknya karena kegiatan disana padat,” lanjut Agnes.

Juan juga merasa bahagia saat akhirnya bisa bertemu teman-teman dari seluruh Nusantara. Ia mengaku hal tersebut jadi pengalaman yang tak bisa dilupakan.

“Pastinya bahagia sekali akhirnya bisa bertemu teman teman dari seluruh bagian Nusantara. Menurut saya, ini pengalaman yang tidak akan bisa dilupakan dan akan selalu menjadi kenangan terindah,” tuturnya.

Juan juga mengungkapkan pada saat latihan dengan orkrestra dan berlatih lagu pertama yaitu Simfoni Raya, sebagian besar penyanyi paduan suara meneteskan air mata karena terharu dan bangga bisa berlatih bersama secara utuh. Nada syahdunya juga membuat mereka terharu akan perjuangan untuk mencapai sampai saat itu.

Pengalaman berharga juga mereka dapat dari rangkaian latihan yang dilakukan selama kurang lebih 14 hari. Agnes mengaku bahwa dari latihan-latihan tersebut mereka belajar mengenai teknik bernyanyi yang baik dan benar. Selain masalah teknis, mereka juga belajar menjadi pribadi yang disiplin dan tau aturan.

Thomas juga mengungkap hal serupa. Ia mengaku dari sesi latihan bersama GBN, ia tak hanya belajar tentang teknik bernyanyi, tapi juga banyak pelajaran hidup yang bisa didapat.

“Pelajaran yang bisa didapat sih yang pasti teknik-teknik vokal ya, selain itu ada pelajaran hidup kayak bersyukur, pantang menyerah, dan arti kebersamaan,” tutur Thomas.

Agnes juga sedikit menceritakan bagaimana persiapan upacara hari kemerdekaan yang mengharuskan mereka untuk bangun pukul 11 malam untuk mulai berdandan. Ini dilakukan karena para peserta paduan suara GBN  mengenakan pakaian atau busana daerah.

“Jam 11 malem udah disuruh bangun, siap-siap untuk make up. Yang cowok bangun jam 2 malem dan jam 4 pagi udah otw dari Wisma Kinasih ke Istana naik bis dengan pakaian adat lengkap,” cerita Agnes.

Pengalaman Berlatih Bersama Vidi Aldiano Hingga Bertemu Wakil Presiden Ma`ruf Amin

Ada pengalaman menarik lain yang Agnes dan teman-teman rasakan, yaitu berlatih bersama penyanyi ternama Indonesia, Vidi Aldiano. Menurut penuturan Agnes, Vidi Aldiano datang berlatih untuk pertunjukan kolaborasi pada sesi hiburan saat upacara kemerdekaan. Agnes mengaku senang bisa bertemu dan berlatih bersama Vidi Aldiano.

“Saat latihan ada Vidi Aldiano karena akan kolaborasi dengan GBN. Jadi kita sempat ketemu Vidi Aldiano. Selama di Wisma Kinasih, Vidi Aldiano juga datang disana,” tutur Agnes

Agnes dan Thomas berkesempatan untuk kembali bernyanyi bersama paduan suara GBN dalam acara Peringatan Hari Konstitusi pada 18 Agustus 2022 di Gedung MPR. Disana, Agnes bercerita bahwa Ketua DPR RI Puan Maharani dan Wakil Presiden Ma`ruf Amin juga turut hadir.

Sementara itu, Juan hadir pada saat pidato kepresidenan tanggal 16 Agustus 2022 bersama peserta paduan suara GBN.

Menjadi bagian dari kelompok paduan suara bergengsi membuat Agnes, Thomas dan Juan bahagia dan bangga. Pasalnya, melalui karantina dan latihan yang telah diikuti membuat mereka tersadar akan kekayaan yang dimiliki Indonesia. Mereka dapat belajar banyak hal dari teman-teman yang berasal dari seluruh Nusantara, seperti tentang bahasa hingga makanan.

“Pengalaman yang menarik tuh menurutku bisa belajar bahasa-bahasa daerah lain dan bisa ngicipin makanan dari daerah lain soalnya teman-teman pada bawa camilan khas mereka. Dari situ aku makin paham kalau Indonesia itu kaya banget,” ujar Thomas.

Bahkan menurut Juan, selama jadi bagian dari GBN, ia merasakan adanya kesetaraan di antara para peserta.

“Menurut saya, di dalam GBN, kami semua setara, walaupun kami berbeda agama, berbeda suku budaya, berbeda umur yang jauh, kami tetap bisa menjaga solidaritas dan tetap menjadi satu, dan punya tujuan satu, yaitu untuk Indonesia,” tutur Juan. Humas UNS

Reporter: Adisti Daniella
Editor: Dwi Hastuti

Skip to content