Tim Pengabdian FKOR UNS Lakukan Pendampingan Kebugaran Jasmani untuk Lansia

UNS – Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Keolahragaan (FKOR) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta mengadakan acara bersama beberapa Klub Jantung Sehat Indonesia (KJSI) Cabang Surakarta. Kegiatan ini dilaksanakan secara bertahap sejak bulan Juli hingga Agustus tahun 2020. Sebelumnya kegiatan secara langsung pernah dilakukan di Halaman Masjid Baiturahim, Surakarta pada pada Rabu (15/7/2020) lalu dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Dr. Hanik Liskustyawati, M.Kes selaku ketua tim yang beranggotakan Dr. Sri Santoso Sabarini, M.Or., Dr. Slamet Riyadi, M.Or., Drs. Tri Aprilijanto Utomo, M.Kes., Ph.D., Drs. Waluyo, M.Or.; Drs. Sarjoko Lelono, M.Kes., Drs. Agus Mukholid, M.Pd., Mansyuralhudhori, S.pd, M.Or. dan Abdul Aziz Purnomo Shidiq, M.Pd., menjelaskan pengabdian ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari penelitian yang berjudul “Analisis Tingkat Kebugaran Jasmani Lanjut Usia pada Klub Jantung Sehat di Surakarta”. Fokus dari kegiatan ini adalah pendampingan tes dan pengukuran untuk mengukur kebugaran jasmani peserta klub Jantung Sehat Surakarta, yang diikuti sejumlah 83 orang.

Didasari oleh kurang sesuainya pengukuran kebugaran jasmani bagi kelompok Lansia dan profesi lainnya sehingga berdampak pada hasil yang tidak menggambarkan keadaan sesungguhnya membuat pengabdian ini dilaksanakan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Selain itu secara spesifik tim juga menemukan bahwa ketersediaan pelatih dan dokter yang terbatas di KJSI Surakarta menghambat pelaksanaan tes kebugaran pada anggota saat jumlah anggotanya bertambah.

“Harapan kegiatan ini adalah untuk memberikan pendampingan dan tata cara melaksanakan tes, sehingga para Lansia setelah pendampingan akan dapat melaksanakan sendiri di rumah atau di klub jantung sehat secara bersama-sama,” imbuh Dr. Hanik, Rabu (16/9/2020).

Beberapa aktivitas yang dilakukan oleh tim yaitu memberikan materi komponen kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kesehatan, cara melakukan tes pengukuran untuk mengetahui tingkat kebugaran jasmani Lansia salah satunya yaitu tes rockport 1.6 km, cara menghitung denyut nadi dan manfaatnya pada latihan, jenis aktivitas fisik yang dapat dilakukan secara individu maupun kelompok.

Mengingat kondisi saat ini adanya pandemi Covid-19 sehingga para Lansia tidak dapat berlatih, mengurangi kontak langsung diantara peserta KJSI Cabang Surakarta maka tim pengabdian pada masyarakat FKOR UNS menganjurkan untuk melakukan aktivitas di rumah dengan memenuhi kriteria FITT (Frequency, Intensity, Time, Type).

Frekuensi adalah seberapa sering aktivitas dilakukan, berapa hari dalam satu Minggu melakukan aktivitas. Direkomendasikan melakukan aktivitas fisik setidaknya selama 30 menit pada intensitas sedang hampir setiap hari dalam seminggu. Berpartisipasi dalam aktivitas seperti berjalan, berkebun, melakukan pekerjaan rumah yang ringan dan menyenangkan.

Tidak sendiri, kegiatan ini dilakukan dengan mengajak mahasiswa untuk berkolaborasi dan turut berpartisipasi. Tujuannya ialah menyeimbangkan antara ilmu yang diterima di kampus dan penerapannya di masyarakat. HUMAS UNS

Reporter: Ratri Hapsari
Editor: Dwi Hastuti

Skip to content