Search
Close this search box.

UNS VOCATIONAL DAY 2016 Bahas Pendidikan Vokasi di Era Masyarakat Ekonomi ASEAN

Foto bersama.
Foto bersama.

Pusat Pengembangan Pendidikan Vokasi Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan, Pendidikan Teknik Mesin, dan Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menyelenggarakan UNS Vocational Day 2016 dengan tema “Pendidikan Vokasi, Persembahan Untuk Negeri” di Kampus V FKIP UNS Pabelan, Sabtu (19/11/16).  UNS Vocational Day 2016 merupakan media yang dimanfaatkan oleh pesertanya (peneliti, praktisi, akademisi, dan mahasiswa) sebagai media berkomunikasi dan mengembangkan jejaring terkait dengan bidang-bidang keilmuan pada ranah pendidikan vokasi. Penyelenggaraan acara ini terdiri dari 2 acara, yaitu Seminar Nasional dengan tema “Pendidikan Vokasi di Era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA)” dan Pameran UNS Vocational Expo 2016.

Seminar UNS Vocational Day 2016 menghadirkan empat keynote speakers yakni M. Bahrun (Kasubdit Kurikulum Direktorat Pembinaan SMK mewakili Direktur Pembinaan SMK), Agus Setiawan (Ketua Asosiasi Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Indonesia), Soesanto (Ketua Asosiasi Dosen dan Guru Vokasi Indonesia), dan Joko Nurkamto (Dekan FKIP UNS).

sda
Keynote speaker pada seminar UNS Vocational Day 2016.

Bahrun dalam paparannya mengungkapkan tentang Strategi pengembangan pendidikan kejuruan dalam era MEA. Era pasar bebas di ASEAN memunculkan Proyeksi baru dalam pasar tenaga kerja di berbagai sektor dengan 12 sektor utama yaitu kesehatan, pariwisata, jasa logistik, online, jasa angkutan udara, produk berbasis agro,barang-barang elektronik, perikanan, produk berbasis karet, tekstil dan pakaian, otomotif, dan produk berbasis kayu. Kemudian, tantangan Regionalisasi Sektor TVET (Technological Vocational Education Training) pada Era MEA disampaikan oleh Agus Setiawan. Pengembangan pendidikan vokasi di Indonesia sangat penting dan strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional yang berkelanjutan.

Selanjutnya, Soesanto mengungkapkan tentang Pendidikan Vokasi, Kekuatan, Kelemahan dan Tantangannya di Era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Dan materi seputar kreativitas guru dalam pembelajaran disampaikan oleh Joko Nurmanto. Menurut Joko, guru dapat menerapkan sejumlah prinsip mengajar yang berbeda-beda pada waktu yang berbeda pula, tergantung pada jenis kelas yang dikelola.

Seminar ini diikuti oleh 92 pemakalah dengan berbagai latar belakang, yaitu dosen vokasi, guru SMK, dan mahasiswa. Terdapat empat sub tema yang diangkat, antara lain Tata Kelola atau Strategi Pengembangan Pendidikan Vokasi di Indonesia, Inovasi dan Rekayasa Teknologi, Inovasi Pembelajaran Kejuruan, serta tema lain yang relevan.

ee
Pelantikan pengurus Asosiasi Dosen dan Guru Vokasi Indonesia (ADGVI) Regional Jawa Tengah periode 2016 – 2020.

Berbarengan dengan acara UNS Vocational Day 2016 dilaksanakan juga pelantikan pengurus Asosiasi Dosen dan Guru Vokasi Indonesia (ADGVI) Regional Jawa Tengah periode 2016 – 2020. Dilantik sebagai ketua umum adalah Dr. Nurhudallah, M.Pd. dan Dr. Suharno, M.Pd. selaku Ketua 1, beserta 17 orang jajaran pengurus lainnya. Pengurus ADGVI regional Jateng berasal dari berbagai institusi SMK dan pendidikan tinggi vokasi di wilayah Jawa Tengah.[](elsa.red.uns.ac.id)

Scroll to Top
Skip to content