UNS — Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta melebarkan kerja samanya ke sejumlah pihak untuk mengoptimalisasi program tri dharma perguruan tinggi dan Kampus Merdeka-Merdeka Belajar. Kali ini UNS menggandeng Perusahaan Umum Daerah Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Surakarta.
Pada Kamis (15/4/20121), Direktur TSTJ, Bimo Wahyu Widodo, D.S., S.P., M. Si. menandatangani nota kesepahaman dengan UNS dan tujuh fakultas di antaranya Fakultas Teknik (FT), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Fakultas Pertanian (FP), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), dan Sekolah Vokasi (SV) UNS.
Penandatanganan nota kesepahaman ini juga dihadiri oleh Wakil Rektor Perencanaan, Kerja Sama, Bisnis, dan Informasi, Prof. Dr. rer. nat. Sajidan, M. Si., Direktur Kerja sama, Pengembangan, dan Internasionalisasi, Irwan Trinugroho, S.E., M.Sc., P. hD. serta para dekan dari ketujuh fakultas.
Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, Bisnis, dan Informasi, Prof. Dr. rer. nat. Sajidan, M. Si., mengatakan bahwa banyak mahasiswa UNS yang sudah magang di TSTJ. Namun, kerja sama antarinstitusi secara resmi belum ada sehingga dibuatlah penandatanganan nota kesepahaman ini.
“Sebelum ini saya sudah banyak ngobrol dengan Mas Bimo selaku Direktur TSTJ. Kata Mas Bimo banyak mahasiswa UNS yang sudah magang di Taman Satwa Taru Jurug tapi dokumen kerja samanya belum ada. Jadi, di era Kampus Merdeka-Merdeka Belajar ini harus dikuatkan (kerja sama). Paling tidak 80% Program Studi (Prodi) di fakultas memiliki kerja sama terkait Kampus Merdeka-Merdeka Belajar, ” tegas Prof. Sajidan.
Bentuk kerja sama yang terjalin antara UNS dan TSTJ yakni peningkatan implementasi tri dharma perguruan tinggi yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Selain itu, bentuk kerja sama berupa dukungan program Kampus Merdeka-Merdeka Belajar.
“MoU ini sudah kami impikan dari tahun 2017 karena kami sudah sering menerima mahasiswa UNS untuk magang atau skripsi. Kami berharap dengan adanya MoU ini, TSTJ dapat terbantu di bagian riset karena jujur saja saat ini riset di TSTJ masih sedikit,” tutur Direktur TSTJ, Bimo Wahyu Widodo, D.S., S.P., M. Si.
Selain kedua bentuk tersebut, kerja sama juga dapat dilakukan dalam bentuk lain sesuai dengan kesepakatan. Humas UNS
Reporter: Ida Fitriyah
Editor: Dwi Hastuti
