UNS — Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta periode Januari–Februari 2021 secara hybrid tidak mengurangi semangat mahasiswa dalam menjalankan program kerja sesuai dengan kebutuhan tempat penerjunan. Hal tersebut tercermin dari sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam tim KKN UNS Kelompok 110 yang mengadakan kegiatan gotong royong dalam rangka melakukan pembenahan Taman Toga (Tanaman Obat Keluarga) di Desa Salakan, Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali yang dilaksanakan pada Senin (22/2/2021).
Kegiatan tersebut dilaksanakan bersama masyarakat Desa Salakan yang tergabung dalam kelompok Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK). Program ini bertujuan sebagai sarana untuk memaksimalkan fungsi dari Taman Toga yang sudah ada dengan melakukan perbaikan serta menambahkan berbagai macam tanaman obat-obatan dan sayuran.
“Kami menginisiasi program ini karena fungsi Taman Toga di sini belum maksimal dan varietas dari tanaman juga masih sedikit. Jadi, kami mengajak masyarakat Desa Salakan melalui kelompok PKK agar lebih peduli dan juga mandiri dengan merawat aset yang dimiliki Desa Salakan berupa Taman Toga,” jelas Ernia Rahmawati selaku Ketua KKN.
Tidak hanya membersihkan taman, Ernia dan rekan kelompoknya juga menghibahkan beberapa jenis tanaman obat seperti jeruk, serai, dan jahe. Ia menambahkan bahwa pemberian tanaman tersebut juga disertai dengan edukasi mengenai manfaat dari masing-masing tanaman dalam menjaga imunitas. Selain itu, mereka juga melakukan penutupan dan penimbunan wadah di lingkungan taman yang berpotensi sebagai media berkembang biak jentik-jentik nyamuk.
“Selain melakukan pembersihan taman, kami juga mempercantik taman dengan menggunakan wadah media tanam dengan warna yang berbeda-beda. Kami juga mengedukasi masyarakat tentang manfaat tumbuhan yang ditanam,” imbuh mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Jawa tersebut saat diwawancarai disela-sela kegiatan KKN.
Devi selaku Ketua Kelompok PKK Desa Salakan sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN dari UNS.
“Kami berterima kasih dengan kegiatan yang sudah dilakukan oleh mahasiswa UNS. Semoga kegiatan ini dapat meningkatkan kemandirian masyarakat dalam menggarap Taman Toga ini sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat desa itu sendiri,” ungkap Devi.
Rangkaian kegiatan tersebut diakhiri dengan pembukaan kembali Taman Toga secara resmi oleh Ketua PKK Desa Salakan untuk dirawat dan difungsikan kembali. Besar harapan, program ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sehingga dalam pemenuhan obat-obatan herbal bisa didapatkan secara gratis melalui Taman Toga ini. Humas UNS
Reporter: Bayu Aji Prasetya
Editor: Dwi Hastuti
