UNS — Direktorat Inovasi dan Hilirisasi (DIH) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta berpartisipasi aktif dalam upaya hilirisasi produk-produk inovasi yang telah dikembangkan oleh inventor UNS. Pameran Produk Inovasi Jawa Tengah (Jateng) menjadi salah satu event yang diikuti untuk hilirisasi produk inovasi UNS. Pameran tersebut diselenggarakan di Auditorium Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga pada Jumat (1/9/2023) hingga Minggu (3/9/2023).

Produk yang ditampilkan dalam pameran kali ini yaitu produk hasil Hibah kolaborasi Kedaireka Matching Fund, Produk Hasil Hibah Program Pengembangan Inovasi (PPI), dan Produk Penelitian, Penciptaan, Penyajian Seni dan Desain (P3SD) tahun 2023.

Dalam pembukaan pameran di hari pertama pada Jumat (1/9/2023), Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jateng, Sumarno, M.M. membuka acara sekaligus berkunjung di stand produk UNS. Dalam kunjungannya ke stand produk UNS, Sekda Provinsi Jateng disambut langsung oleh Plt. Wakil Rektor Riset dan Inovasi UNS, Prof. Dr. Kuncoro Diharjo, S.T., M.T. didampingi Kepala Inkubator Bisnis UNS Innovation Hub, Catur Sugiarto, S.E., M.SM., M.Rech., Ph.D., CDMP.

Salah satu produk yang dikenalkan UNS yaitu produk IoT atau Internet of Things pembasmi hama bagi petani dengan inventor Fendi Aji Purnomo bersama tim dari Program Studi (Prodi) D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi (SV) UNS. Produk IoT hama yang dipamerkan diperuntukkan untuk hama tikus, hama burung dan hama serangga atau wereng. Produk tersebut dapat dikendalikan secara jarak jauh dengan teknologi internet (IoT) dan menggunakan energi ramah lingkungan yaitu tenaga matahari. “Harapan dari inovasi produk dari SV UNS ini, petani dapat mengurangi penggunaan pestisida dan hasil panen dapat meningkat,” terang Fendi.

Produk IoT lainnya yaitu Early Warning System Inklusi Disabilitas. Produk ini dapat memberikan peringatan dini kepada masyarakat pada umumnya dan khususnya disabilitas. Keunggulan produk ini dengan 1 pemancara dan penerima bisa di perbanyak untuk sejumlah masyarakat disabilitas yang berada di rumah masing-masing. Alat ews-ff menggunakan free frekuensi yang bebas biaya paket internet dan didesain compact sehingga mudah dibawa.

Sedangkan Sekda Provinsi Jateng, Sumarno, M.M. sangat mengapresiasi pengembangan produk tersebut.  Sumarno berharap semoga inovasi produk tersebut bisa segera digunakan oleh masyarakat. HUMAS UNS

Reporter: Dwi Hastuti