BKKT UNS Hadirkan Didik Nini Thowok dalam Peringatan HUT ke-43

UNS – Rayakan hari jadi ke-43 Badan Koordinasi Kesenian Tradisional (BKKT) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta gelar agenda Talkshow bersama Didik Nini Thowok dan Winda Dwi Lestari, S.Pd., M.Pd., pada Selasa (7/7/2020). Tema Bersinergi dengan Seni dan Pandemi diangkat menjadi topik pembicaraan pada kegiatan tersebut. Secara online acara dapat diakses melalui live streaming di kanal Youtube BKKT UNS.

Mengawali acara tersebut, untuk pertama kalinya Mars UKM BKKT UNS ditampilkan kepada umum. Lagu tersebut merupakan karya Pembina BKKT UNS, Drs. BRM Bambang Irawan, M.Si. Setelah itu ditampilkan Tari Bedhaya Sebelas Maret oleh sebelah mahasiswa UNS. Uniknya dalam sajian tari tersebut para penari menggunakan face shield sesuai dengan protokol kesehatan.

“Selamat Ulang Tahun yang ke-43 UKM Badan Koordinasi Kesenian Tradisional atau BKKT UNS. Semoga semakin maju dan berkembang dalam melestarikan kesenian tradisional,” ujar Rektor UNS, Prof. Jamal.

Ucapan selamat tidak hanya datang dari anggota aktif tetapi banyak alumni BKKT UNS yang menyampaikan selamat dan doanya bagi UKM BKKT UNS. Beranjak pada sesi utama, moderator talkshow Andi Kurniawan masuk untuk memperkenalkan pembicara. Pertama ialah Didik Nini Thowok atau akrab dipanggil Didik merupakan penari, koreografer, komedian, penyanyi serta pengajar. Selanjutnya pembicara kedua ialah Winda Dwi Lestari, S.Pd., M.Pd., yaitu seorang penggiat seni, penyiar radio dan dosen di UNS.

Disampaikan oleh Didik pada awal masa pandemi ini, seniman merasa kebingungan dengan format pertunjukan seperti apa yang bisa dilakukan. Terutama bagi mereka seniman yang menggantungkan kehidupannya pada seni pertunjukan. Pagelaran acara melalui live streaming menjadi salah satu trend yang kini digunakan oleh seniman. Namun hambatan hadir dari masyarakat Indonesia yang belum terbiasa menyaksikan pertunjukan online secara berbayar.

“Respon dari pemerintah cukup bagus terutama Kemendikbud, di dalam hal ini Dirjen Kebudayaan. Pada bulan Maret ada masalah, kemudian April mereka memberikan pogram daring kepada seniman-seniman. Waktu itu saya mendapat enam paket. Disusul seniman,” tutur Didik

Ditambahkan oleh Didik, cerita dari rekan seniman di Belanda mengabarkan bahwa saat ini di Negara Kincir Angin tersebut sudah mulai membuka pertunjukan secara langsung. Akan tetapi penonton yang menyaksikan pertunjukan dibatasi kurang lebih 30 penonton. Tentu hal ini berpengaruh terhadap penjualan tiket.

Di sisi lain Winda menyampaikan jika saat ini pertunjukan harus dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan. Pertunjukan yang biasanya bisa dilaksanakan berjam-jam, tidak bisa dilaksanakan dimasa ini. Sehingga perlu adanya adaptasi yang dilakukan oleh seniman. Salah satunya yang telah dilakukan BKKT UNS dengan menampilkan tarian menggunakan face shield.

“Kita itu harus tetap aktif, jaga eksistensi juga dan kita jangan mau kalah dengan keadaan. Keadaan ini semua merasakan, pesan saya kita tetap aktif, tetap produktif, tetap kreatif untuk eksistensi kita. Dan kita harus yakin kita bisa melalui ini dengan sama-sama dan soliditas yang tinggi antar seniman. Jadi harus saling membantu,” pesan Winda

Sejalan dengan pendapat dari Winda, Didik menyampaikan dalam situasi ini kegiatan kesenian harus tetap berjalan. Seni merupakan panggilan hati sehingga disituasi saat ini, sesama seniman harus bekerja sama mencari solusi untuk kedepannya akan seperti apa. Tips berkesenian juga disampaikan dalam sesi ini oleh narasumber. Keduanya menyarankan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, memaksimalkan waktu yang ada untuk latihan, serta berupaya
mencari format acara yang tepat untuk menampilkan kesenian.

Selain itu, pada kesempatan tersebut juga diumumkan perlombaan yang dilaksanakan oleh BKKT UNS sebagai rangkaian perayaan hari jadi BKKT UNS ke-43. Lomba creative post¬ dimenangkan oleh akun @yodaovrie29 (Juara 1), @fajripras_ (Juara 2) dan @citrawahyuarsiani (Juara 3). Kemudian lomba parodi video juara pertama diraih oleh @aapadong_, juara kedua oleh @luqmankhaqim1, dan terakhir juara tiga diraih @nahnuanshaa_. Diakhir acara Sajian Tari Nusantara ditampilkan oleh anggota BKKT UNS sebagai persembahan hari jadi ke-43. Karya Sajian Tari Nusantara ini berisi tarian dari berbagai wilayah di Indonesia yang diciptakan oleh BKKT UNS, menggunakan iringan musik gamelan dan modern. Kemudian ditutup dengan lagu spesial dari anggota. HUMAS UNS

Skip to content