UNS – Duta Besar Taipei Economic and Trade Office (TETO) atau disebut juga Kantor Perwakilan Ekonomi dan Dagang Taiwan di Jakarta, John C. Cehn, menyerahkan Taiwan Center (TC) di Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta kepada Rektor UNS, Ravik Karsidi, pada Jumat (24/3/2017) di Gedung Perpustakaan UNS lantai 4. Grand launching sekaligus serah terima tersebut dilakukan oleh TETO sebagai sponsor pendirian Taiwan Center di UNS. Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan Ambassador Lecture di ruang sidang perpustakaan lantai 2 dengan tema “Prospect of Taiwan – Indonesia Relation”.

Taiwan Center merupakan pusat informasi yang didirikan sebagai implementasi kerja sama antara TETO, Taiwan Alumni/International Cooperation and Development Fund (ICDF) – Indonesia dan UNS yang ditandatangani pada 14 April 2016 lalu. Bertempat di Gedung Perpustakaan UNS lantai 4, Taiwan Center dilengkapi dengan perabotan dan peralatan berupa dua buah komputer dan satu buah televisi yang disponsori oleh TETO. Kegiatan yang didukung oleh Taiwan Alumni/ICDF – Indonesia ini diharapkan akan menjadi jembatan kerja sama yang tidak hanya dijalin oleh UNS, namun juga Indonesia secara umum dengan Taiwan.

“Tujuan pendirian Taiwan Center ini untuk memberikan akses informasi kepada civitas UNS dan masyarakat secara umum terkait beasiswa, kerja sama UNS – Taiwan, dan kesempatan studi lanjut ke Taiwan,” papar John C. Cehn saat grand launching Taiwan Center.

Organisasi alumni Taiwan dan ICDF – Indonesia, yang diketuai oleh Arif Misbahul, mendukung pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan oleh Taiwan Center. Lebih jauh lagi, TC diharapkan mampu berperan pada pengembangan kerja sama kelembagaan, pendidikan tinggi, dan sektor perekonomian dan perindustrian Indonesia – Taiwan.

“Taiwan Center di UNS ini merupakan kali pertama Taiwan Center didirikan di Perguruan Tinggi di Indonesia,  ditempatkan di Solo karena Solo merupakan kota bisnis yang potensial. Untuk itu UNS berkomitmen tinggi untuk menjalin kerjasama dengan Taiwan, yakni dengan mengirimkan 4 dosen UNS untuk menempuh pendidikan S3 di Taiwan,” ujar Ravik.

Adapun kegiatan yang telah dilaksanakan UNS dalam kerjasama dengan Jaringan Taiwan dan Taiwan alumni/ICDF – Indonesia antara lain adalah Seminar Internasional, Sesi informasi beasiswa untuk studi lanjut dan belajar bahasa Taiwan, pengiriman civitas UNS ke Taiwan untuk pelatihan, workshop, kunjungan universitas dari Taiwan ke UNS, kunjungan delegasi UNS ke Taiwan, kuliah umum, dan diskusi pakar. Dengan hadirnya TC di UNS, UNS berharap dapat menjadi universitas penggerak kerja sama Indonesia – Taiwan.  humas – red.uns/Isn/Eln