Search
Close this search box.

Perkuat Relasi dengan Industri, Sekolah Vokasi UNS Jalin Kerja Sama dengan ASEPHI

UNS — Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakata resmi meneken kerja sama dengan Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (ASEPHI). Penandatanganan nota kesepahaman antara UNS dan ASEPHI dilaksanakan pada Selasa (16/11/2021) di Aula Sekolah Vokasi UNS. Nota kesepahaman tersebut juga diikuti dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara ASEPHI dan Sekolah Vokasi (SV) UNS.

Acara yang dilangsungkan secara luring dengan menaati protokol kesehatan ini dihadiri secara langsung oleh Wakil Rektor Kerja Sama, Perencanaan, Bisnis, dan Informasi UNS, Prof. Sajidan dan Ketua Umum ASEPHI, Dr. H. Muchsin Ridjan S.E., M.M. Keduanya mewakili instansi masing-masing untuk menandatangani nota kesepahaman yang mencakup kerja sama dengan beberapa fakultas yang ada di lingkungan UNS, antara lain Sekolah Vokasi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas seni Rupa dan Desain (FSRD), dan Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP).

“Kami atas nama pimpinan UNS menyampaikan apresiasi dan terima kasih sebesar-besarnya kepada pihak ASEPHI atas kesediaan menandatangani perjanjian kerja sama ini. Hal ini juga memperkuat Sekolah Vokasi dalam rangka mengundang praktisi yang ada di ASEPHI untuk menjadi dosen tamu di Sekolah Vokasi, mungkin dalam kegiatan-kegiatan pembimbingan, praktik mahasiswa, tugas akhir mahasiswa, dan penelitian para dosen,” ujar Prof. Sajidan.

Kerja sama antara UNS dan ASEPHI direncanakan meliputi pelaksanaaan tri dharma perguruan tinggi yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Selain itu, kerja sama ini juga mencakup pelaksanakan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Penandatanganan kerja sama ini tidak terlepas dari kiprah ASEPHI yang sangat menonjol dalam percaturan perdagangan di Indonesia. Sejak didirikan pada 1975, ASEPHI kini tercatat sebagai anggota Luar Biasa Kadin Indonesia, Anggota ASEAN Handicraft Promotion & Development Association (AHPADA). dan National Entity Member dari World Craft Council Asia Pacific Region (WC-APR). Saat ini, ASEPHI telah memiliki 18 badan pengurus daerah tingkat provinsi dan sejumlah pengurus cabang di beberapa kabupaten/kota.

Ketua Umum Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (ASEPHI), Dr. H. Muchsin Ridjan SE., MM. M mengatakan bahwa pihaknya kini sedang berusaha menata kembali upaya ke depan supaya kerajinan tangan Indonesia semakin terkenal baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

“Suatu kehormatan bagi kami atas acara hari ini. Kami bergembira karena dalam upaya meningkatkan harkat dan martabat pengrajin handicraft, kami dibantu oleh Universitas Sebelas Maret,” katanya.

Perkuat Relasi dengan Industri, Sekolah Vokasi UNS Jalin Kerja Sama dengan ASEPHI

Dalam kesempatan yang sama, Sekolah Vokasi UNS juga menjalin kerja sama dengan ASEPHI Solo Raya. Dekan Sekolah Vokasi UNS, Drs. Santoso Tri Hananto, M.Acc., Ak. dan Ketua ASEPHI Solo Raya, Amin Suhudi Sutiman meneken kerja sama yang melibatkan 10 program studi di Sekolah Vokasi yakni D3 Desain Komunikasi Visual, D3 Komunikasi Terapan, D3 Akuntasi, D3 Perpajakan, D3 Manajemen Perdagangan, D3 Manajemen Bisnis, D3 Manajemen Pemasaran, D3 Teknik Informatika, D3 Bahasa Inggris, dan D3 Bahasa Mandarin.

“Insya Allah kerja sama khususnya pada program MBKM akan kita jalankan dimulai dari magang industri, riset terapan yang luarannya adalah produk yang diteruskan dengan pengurusan HAKI, kemudian diikuti publikasi ilmiah. Insya Allah segera kita wujudkan kerja sama ini,” ujar Santoso.

Hal ini disambut baik oleh Ketua ASEPHI Solo Raya, Amin Suhudi Stuiman. Amin optimistis kerja sama ini dapat meningkatkan kualitas UMKM ke depannya.

“Terima kasih kami sampaikan kepada pimpinan UNS dan Sekolah Vokasi UNS yang telah membuka kesempatan kepada kami untuk memberikan pendampingan kepada anggota ASEPHI agar kami dapat belajar untuk mengembangkan usaha kami lebih baik. Harapan kami melalui pendampingan ini kita bersama-sama bangkit, diberi kesempatan untuk belajar, dan memberikan manfaat satu sama lain. Saya yakin dengan adanya pendampingan ini UMKM dapat naik kelas dari UMKM jadi UKM menengah,” imbuh Amin.

Kerja sama UNS dan ASEPHI Pusat akan berlangsung selama lima tahun ke depan. Namun, kerja sama antara Sekolah Vokasi UNS dan ASEPHI Solo Raya hanya berlangsung selama tiga tahun. Kendati demikian, tidak menutup kemungkinan kerja sama ini akan berlanjut sesuai dengan kesepakatan kedua belah pihak. Humas UNS

Reporter: Ida Fitriyah
Editor: Dwi Hastuti

Scroll to Top
Skip to content