UNS – Sekolah Vokasi (SV) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta di Caruban, Madiun yang disepakati pendiriannya pada Februari 2020 lalu akan membuka pendaftaran mahasiswa baru mulai tahun 2020 ini. Hal ini diputuskan dalam pertemuan Rektor UNS, Prof. Jamal Wiwoho, dengan Wakil Bupati Madiun, Hari Wuryanto di UNS, Selasa (5/5/2020).
Adapun Program Studi (Prodi) yang dibuka adalah Diploma 3 Akuntansi, Diploma 3 Teknik Informatika, dan Diploma 3 Teknologi Hasil Pertanian (THP) dengan daya tampung mahasiswa masing-masing 50 orang. Jumlah tersebut nantinya akan dibagi menjadi dua kelas dengan masing-masing kelas berjumlah 25 mahasiswa.
Pada kesempatan ini, hadir pula Drs. Santoso Tri Hananto, M.Acc., Ak., Direktur SV UNS. Ia menuturkan bahwa proses penerimaan mahasiswa baru tersebut akan diselenggarakan melalui Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) 2020 UNS yakni Ujian Masuk Diploma (UMD) dan Seleksi Mandiri (SM) untuk program diploma, sebagaimana proses penerimaan di kampus pusat.
“Begitu juga dengan besaran Uang Kuliah Tunggal (UKT), akan mengikuti ketentuan kampus pusat. Tetapi, jalur penerimaannya tinggal UMD dan SM. Untuk tanggal-tanggal pentingnya menunggu keputusan Wakil Rektor 1,” jelasnya.
Lebih lanjut, dalam pertemuan tersebut juga diketahui bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun menyiapkan Dana Hibah untuk mahasiswa berprestasi maupun dukungan operasional kampus. Begitu pula dalam persiapan Kampus UNS di Madiun ini, Pemkab Madiun turut menyediakan sarana dan prasarana kampus.
Sementara itu, saat ditanya perihal kendala yang ada, Wakil Bupati Madiun, Hari Wuryanto mengatakan bahwa proses persiapan berjalan lancar dan kampus ini pun sudah dapat ditempati.
“Tapi adanya pandemi Covid-19 ini tentu menimbulkan sedikit kendala. Kalau tidak ada pandemi, kita tentu lebih lancar lagi,” ujarnya.
Hari juga menyambut positif dan besyukur, meski terdapat pandemi ini, Prof. Jamal Wiwoho telah memberikan kejelasan dan jawaban positif terkait keberjalanan Program Studi Diluar Kampus Utama (PSDKU) ini. Harapannya, adanya Kampus UNS di Madiun dapat menjadi salah satu langkah awal Madiun untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) unggul.
“Alhamdulillah Pak Rektor sudah memberikan jawaban pasti, jelas, dan positif kalau sudah mulai melaksanakan PSDKU di Caruban mulai tahun ini. Mudah-mudahan ini menjadi langkah awal kita meningkatkan kualitas SDM, khususnya di Madiun,” imbuh Hari.
Pendirian Kampus UNS di Madiun ini bukanlah bentuk kerjasama pertama antara UNS dan Pemkab Madiun. Pasalnya, sejak tahun 2013 UNS dan Pemkab Madiun telah membentuk PSDKU bernama Akademi Komunitas. Namun, seiring meningkatnya minat masyarakat Madiun dan sekitarnya terhadap pendidikan tinggi, kerjasama itu pun dikembangkan. Sehingga, untuk kali pertama di tahun ini, kampus tersebut akan menerima mahasiswa baru untuk Tahun Akademik 2020/2021 sebagai bagian resmi dari UNS.Humas UNS/Kaffa
