UNS – UNS Solo Job Fair XVIII yang digelar selama dua hari, Rabu (26/9/2018) dan Kamis (27/9/2018) di Auditorium UNS ditarget bisa menyedot hingga 7.000 pengunjung. Sebanyak 35 perusahaan bertaraf regional maupun nasional menawarkan berbagai lowongan pekerjaan mulai dari staf hingga tataran manager.
Wakil Rektor 3 UNS, Prof Darsono saat berkunjung ke stan-stan Job Fair mengatakan bahwa gelaran Job Fair ini rutin diselenggarakan oleh UNS tiap dua kali dalam setahun. Ini dilakukan untuk memfasilitasi para pencari kerja dalam hal ini lulusan perguruan tinggi dengan penyedia lapangan pekerjaan.
“Jadi dengan adanya Job Fair ini target kami bisa memendekkan waktu tunggu para lulusan khususnya UNS. Karena masa tunggu lulusan ini menjadi bagian dari penilaian perguruan tinggi,” ujar Darsono.
Lanjut Darsono, tak hanya lewat Job Fair, dari UNS juga menyediakan Pre Job Training untuk membekali para lulusan. Dalam Pre Job Training ini calon lulusan dibekali dengan tata cara penulisan surat lamaran, tata cara wawancara dan puncaknya digelar Job Fair.
“Dan Job Fair ini tidak hanya untuk lulusan UNS saja, melainkan juga terbuka untuk lulusan kampus lain,” kata Darsono.
Sementara itu, Ketua Career Development Center (CDC) UNS, Kusnandar menambahkan bahwa untuk Job Fair ini terbagi menjadi dua kluster yaitu kluster untuk lulusan Diploma/ Sarjana dan kluster untuk lulusan SMA. Dibukanya lowongan kerja untuk lulusan SMA ini lantaran adanya permintaan dari mitra yaitu dari PT Kereta Api Indonesia (KAI) yang membuka kesempatan bagi lulusan SMA untuk bergabung.
“Yang di Auditorium UNS diperuntukkan untuk lulusan Diploma dan Sarjana. Kemudian yang lulusan SMA digelar di Student Center UNS,” kata Kusnandar.
Kusnandar menambahkan, 35 perusahaan yang menjadi peserta Job Fair diantaranya yaitu dari PT KAI, Rosalia Indah Transport, Bank Bukopin, Indomaret Grup, CIMB Niaga, PT Indofood, PT Tiga Serangkai, PT Adira Finance, WOM Finance, PT Agungtex, PT Kurnia Kasih, PT Wika Realty tbk, PT Wijaya Karya dan masih banyak lagi.
“Jadi ada yang langsung wawancara, lalu ada yang hanya mengumpulkan berkas kemudian tes seleksinya setelah job fair, tergantung perusahaan masing-masing,” kata Kusnandar.
Sementara itu, Manager Recruitment Placement and On Boarding PT KAI Pusat, Irvan Budi Irawan mengatakan bahwa dari PT KAI menyediakan formasi untuk lulusan SMA dan Sarjana. “Untuk SMA kita butuh jurusan IPA/IPS, lalu untuk sarjana butuh lulusan Manajemen Industri, Manajemen SDM, Hukum dan Teknologi Informasi,” ujar Irvan.
Irvan menambahkan, dari PT KAI membuka lowongan sebanyak 1.145 lowongan dari berbagai unsur pendidikan dengan penempatan diseluruh wilayah kerja PT KAI.
“Nanti langsung verifikasi dokumen persyaratan lamaran, apabila sesuai dengan ketentuan dan kuota maka akan mendapatkan Code dan Password untuk melakukan proses apply pada akun di website Recruitment.kai.id,” katanya. Humas UNS
