UNS – Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menjadi tuan rumah Kejuaraan Nasional Pencak Silat Antar Perguruan Tinggi (Perti) 2018 yang diselenggarakan pada 24 November – 1 Desember 2018 di GOR Sritex Arena. Kejurnas yang ke-7 ini akan diikuti oleh 474 pesilat dari 57 kontingen perguruan tinggi se-Indonesia.
“Ini merupakan kepesertaan terbesar dan jumlah universitas terbanyak. Kemungkinan karena mendekati ajang PON, kemudian ini dijadikan sebagai pemanasan untuk mengukur kesiapan mereka,” kata Rony Syaifullah selaku Pembina Pencak Silat UNS di Ruang Sidang Wakil Rektor 3 Gedung Pusat dr Prakosa UNS.
Dalam kejurnas kali ini akan memperebutkan 21 medali dengan rincian 9 medali nomor kelas tanding putra, 6 medali nomor kelas tanding putri dan 6 medali nomor kelas seni putra dan putri serta piala bergilir Kemenpora.
Sebagai tuan rumah, UNS telah mempersiapkan ajang ini begitu matang dengan melibatkan 4 UKM bela diri yang aktif di UNS yaitu UKM Tapak Suci UNS, PSHT UNS, Perisai Diri UNS, dan Merpati Putih UNS. “Semua sarana penunjang telah dipersiapkan terutama dokter olahraga dan ambulan akan disediakan selama kegiatan,” katanya.
Pada upacara pembukaan, Minggu (25/11/2018), direncanakan akan dihadiri oleh Rektor UNS, Ketua Umum PB IPSI dan Menteri Pemuda dan Olahraga RI dan perwakilan dari masing-masing 6 Perguruan Pencak Silat di Solo. Dalam kegiatan tersebut juga terdapat hiburan berupa kolaborasi Pencak Silat UNS dengan tim Pelatnas, Tari Saman, Jimba Perkusi dan masih banyak lagi.
“Target kami ada dua dalam penyelenggaraan kali ini. Pertama, kami berharap bisa sukses sebagai penyelenggara kemudian kami bisa sukses meraih prestasi,” kata Roni dengan mantap. Humas UNS
