Silaturahmi Tahunan 1436 H Keluarga Besar UNS, Ravik Ajak Tingkatkan Kebaikan

Rektor menyampaikan permintaan maaf
Rektor menyampaikan permintaan maaf

Memulai ritme kerja usai libur lebaran, Universitas Sebelas Maret (UNS) mengadakan Silaturahmi Tahunan 1436 H yang bertempat di Auditorium UNS, Kamis (23/07/2015). Acara tersebut dihadiri oleh seluruh karyawan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang ada di lingkungan UNS.

Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Ketua Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Ilmu Al-Qur’an (IQ), Rendra Mochtar. Dilanjutkan dengan sambutan sekaligus permohonan maaf Ravik selaku Pemimpin UNS apabila kinerjanya belum sepenuhnya memuaskan, ditambah lagi kebijakan-kebijakan yang baru apabila memberatkan atau menyulitkan karyawannya. “Ada masa transisi kebijakan dan peraturan-peraturan yang baru di bidang kepegawaian. Bukan menyulit-nyulitkan atau berusaha menyusah-nyusahkan karena semua itu semata-mata untuk menuju UNS yang lebih baik, UNS yang kita banggakan,” terangnya. Kebijakan yang disinggung Ravik tersebut antara lain: pemisahan senat sehingga anggota senat tidak lagi dipegang oleh jajaran rektor beserta wakilnya dan dekan beserta wakilnya; ketua program studi (prodi) yang tidak dibantu oleh sekretaris prodi, tetapi peran sekertaris prodi akan disubtitusi oleh staff administrasi; dan kewajiban dosen untuk mempublikasikan karya ilmiahnya ke tingkat internasional, satu tahun satu karya ilmiah. “Selaku pemimpin, momentum ini kita jadikan peningkatan kebaikan dalam segala bidang dan karya kita bersama,” tutup Ravik.

Setelah sambutan, kajian rohani merupakan sesi berikutnya. Dibawakan oleh rektor terpilih Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Surakarta, Mudofir Abdulloh, kajian rohani mengusung tema Amal Shalih dalam mendorong kinerja. Mudofir menerangkan bahwa output yang baik, kepuasan, dan pengakuan bermuara pada komitmen dan niat yang baik. “Eksistensi mendahului esensi. Esensi dicari melalui pendidikan, esensi tidak muncul dengan sendirinya maka dari itu, ia dicari melalui pendidikan. UNS bertanggung jawab besar mendidik 3600 mahasiswa, bila pendidikannya memiliki nilai yang baik, integrasi antara ilmu, agama, dan nilai maka ia dapat melanjutkan peradabannya,” terang Mudofir. Acara tersebut diakhiri dengan bersalaman tangan diawali oleh rektor yang menyalami dosen, staff, karyawan, dharma wanita, dan purna karya dengan suasana kekeluargaan.[](danur.red.uns.ac.id)

Skip to content