UNS — Himpunan Mahasiswa Prodi (HMP) Sastra Arab (HMP) Qis’ar Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menggelar seminar nasional. Kegiatan ini merupakan rangkaian acara Arabic Fair yang digelar pada Kamis (6/10/2022) di Aula Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNS.
Seminar yang mengusung tema ‘Gema Literasi, Raih Prestasi’ ini menghadirkan dua narasumber, yaitu Alvi Syahrin dan Satya Adhi. Alvi Syahrin merupakan penulis buku dan content creator di platform Instagram, sementara Satya Adhi merupakan reporter di Narasi TV.
Dalam materinya, Satya Adhi menyampaikan materi mengenai disrupsi mental karena media sosial. Alumnus UNS tersebut mengawali materi dengan menceritakan pengalamannya saat meng-uninstall media sosial karena ingin merasakan rasanya terputus dari koneksi dunia digital.
“Saya uninstall Twitter dan Instagram. Hari pertama, merasa cemas dan terus mengecek notifikasi ponsel meskipun tahu yang akan muncul hanya notifikasi WhatsApp. Saya baru terbiasa tanpa media sosial di hari ketiga. Saat membuka laptop dan terhubung dengan dunia maya, saya merasa lebih produktif dalam pekerjaan, tidak sekadar menghabiskan waktu untuk bermain media sosial,” jelasnya.
Namun, karena tuntutan pekerjaan, akhirnya Ia mengunduh kembali dua aplikasi tersebut agar lebih banyak isu yang dapat dijangkau.
“Ada banyak penelitian yang melaporkan bahwa terdapat hubungan antara kesehatan mental dengan penggunaan media sosial. Depresi, kecemasan, stress, dan gangguan tidur adalah empat dampak yang sering terjadi,” imbuhnya.
Sementara itu, Alvi Syahrin dalam seminar nasional ini menyampaikan mengenai kemampuan dasar yang harus dikuasai di dunia digital. Beberapa kemampuan tersebut antara lain berpikir kritis dan kreatif, kemampuan mengedit video, kemampuan copywriting, pemasaran digital, dan data science. Humas UNS
Reporter: Bayu Aji Prasetya
Redaktur: Dwi Hastuti
