UNS — Dr. KH. Abdul Wahid Maktub memberikan apresiasi terhadap kemajuan Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Hal tersebut disampaikan mantan Duta Besar Indonesia untuk Qatar dan Staf Khusus Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) saat mengisi Focus Group Discussion (FGD) Strategi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH) Menuju World Class University (WCU) secara luring di Ruang Sidang 4 Gedung dr. Prakosa UNS, Kamis (24/3/2022).
Dalam FGD tersebut dihadiri oleh Rektor UNS, Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H, M.Hum., Wakil Rektor Umum dan Sumber Daya Manusia UNS, Prof. Dr. Bandi, Wakil Rektor Perencanaan Kerjasama Bisnis dan Informasi UNS, Prof. Dr. rer.nat. Sajidan serta pimpinan fakultas dan Kepala Biro di lingkungan kampus UNS. Dalam sambutannya, Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H, M.Hum. mengatakan, bahwa sejak tanggal 6 Oktober 2020 lalu, UNS beralih status dari Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Badan Layanan Umum (BLU) menjadi PTNBH. “Alhamdulillah diusia yang masih muda, UNS bisa beralih status dari PTN BLU ke PTNBH. Saya hadirkan Dr. KH. Abdul Wahid Maktub atau yang akrab disapa Gus Wahid untuk memberikan arahan dan strategi bagaimana UNS sebagai PTNBH bisa menjadi WCU,” terang Prof. Jamal.
Gus Wahid dalam paparannya kagum dengan UNS karena diusianya yang masih muda mampu berlari kencang hingga memperoleh status PTNBH. “UNS tiba-tiba ‘nyalep’ tidak ‘ngebel’. Pasti ada sesuatu yang beda sehingga membuat UNS tumbuh menjadi universitas dengan status baru yaitu PTNBH,” ujar Gus Wahid.
UNS harus memiliki visi jauh kedepan. Tidak hanya itu, UNS juga harus memiliki tradisi yang bisa diglobalkan. “Sehingga diperlukan komunikasi dan kolaborasi yang masif,” imbuh Gus Wahid.
Untuk itu, dibutuhkan kerja bersama tidak hanya mengandalkan kekuatan intelektual namun juga dengan kekuatan spiritual.
Gus Wahid berpesan, UNS harus mampu menjaga prestasi dan mengembangkan lebih dahsyat lagi. “Saya yakin UNS tidak hanya untuk Indonesia, tapi UNS juga untuk Asia Tenggara dan Dunia,” tambahnya.
FGD pun berlangsung dengan sangat interaktif. Para peserta yang terdiri dari pimpinan universitas sangat antusias untuk berdiskusi dengan narasumber, Gus Wahid. Humas UNS
Reporter: Dwi Hastuti
