UNS — Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 47 Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta yang ditempatkan di Kelurahan Semawung Kembaran, Kecamatan Kutoarjo, Kabupaten Purworejo mendorong optimalisasi kemampuan masyarakat selama pandemi Covid-19 melalui berbagai kegiatan.
Selama 45 hari mengabdi, kelompok KKN 47 UNS di bawah pendampingan Johadi S.E., M.Sc mengusung sejumlah Program Kerja (Proker) utama. Diantaranya, budi daya lele dalam ember, sharing-caring, dan pembuatan konektor masker.
Proker yang disusun kelompok KKN 47 UNS menyasar pada bidang ekonomi, pendidikan, termasuk kesehatan. Selain itu, target yang disasar kelompok KKN 47 UNS meliputi pelajar sekolah, ibu-ibu PKK, dan masyarakat umum.
“Ini merupakan KKN Tematik Integratif periode Januari-Februari tahun 2021. Dan, kami mengusung tema Optimalisasi Pemberdayaan Masyarakat pada Era Pandemi,” ujar Johadi S.E., M.Sc, Rabu (3/3/2021).
Ia mengatakan walau digelar dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, mahasiswa yang ia bimbing tetap bersemangat dan termotivasi untuk memberdayakan masyarakat di lokasi KKN.
Johadi S.E., M.Sc menyampaikan masyarakat setempat sangat antusias saat mengikuti kegiatan pemberian materi budi daya ikan lele dalam ember. Antusiasme masyarakat juga ia rasakan saat pemberian materi hidroponik kangkung.
“Masyarakat di Kelurahan Semawung di 11 RT antusias dalam mengikuti kegiatan. Dengan menggunakan peralatan ember, netpot, dan bibit lele, serta pakan ikan dan kangkung saya ingin mahasiswa KKN aktif memfasilitasi kegiatan ini,” ucapnya.
Selain dua Proker utama di atas, mahasiswa kelompok KKN 47 UNS juga berinisiatif meningatkan motivasi belajar siswa-siswi di Kelurahan Semawung melalui sharing-caring.
Mahasiswa yang terjun dalam kegiatan mengajar menerapkan pola 3M, yaitu mendidik, menarik, dan menyenangkan kepada siswa-siswi yang mengikuti sharing-caring.
“Kami ingin meningkatkan minat siswa–siswi untuk belajar di tengah masa pandemi Covid-19 dan sekaligus meringankan beban orang tua dalam proses pembelajaran di rumah,” tambah Johadi S.E., M.Sc.
Dan, pada Proker utama yang terakhir, kelompok KKN UNS 47 mengajari ibu-ibu PKK untuk membuat konektor masker. Kegiatan tersebut dilakukan agar ibu-ibu PKK dapat memanfaatkan keterampilannya untuk mencari penghasilan tambahan.
“Jika dapat dikembangkan secara bersama–sama di lingkup kelurahan ini bisa meningkatkan pendapatan keluarga, karena permintaan akan masker saat ini masih tinggi,” imbuhnya.
Karya pengabdian mahasiswa UNS di Kelurahan Semawung mendapatkan respon positif dari masyarakat. Salah satunya datang dari Ketua RT setempat, Darman, yang melihat peluang bisnis dari kegiatan pemberian materi budi daya ikan lele dalam ember dan hidroponik kangkung.
“Saya sangat terinspirasi dari kegiatan KKN yang dilakukan mahasiswa, apabila program budidaya lele dan hidroponik kangkung ini menjanjikan maka akan saya kembangkan untuk bisnis sambilan saya karena tidak membutuhkan lahan yang luas,” tutur Darman. Humas UNS
Reporter: Yefta Christopherus AS
Editor: Dwi Hastuti
