UNS — Mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta dinobatkan sebagai Duta Pelajar Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Jepara tahun 2021-2022. Mahasiswa tersebut adalah Slamet Ginanjar.  

Ginanjar bercerita bahwa ia harus melawan diri sendiri kala mengikuti ajang Pemilihan Duta Pelajar NU ini.  

“Melawan diri saya sendiri, melawan rasa malas rasa takut, dan tentunya melawan rasa kurang percaya diri, sebab saat perlombaan tersebut para pesertanya kebanyakan merupakan Duta Pelajar dari kecamatan masing-masing, dan saat itu kecamatan saya tidak ada perlombaan Duta Pelajar. Jadi, pada saat lomba tingkat kabupaten tersebut benar-benar  harus melawan rasa kurang percaya diri dengan minimnya pengalaman yang saya miliki,” terang Ginanjar, Senin (31/1/2022).

Tugas yang ia emban selama menjadi Duta Pelajar NU adalah memberikan teladan serta citra yang sesuai dengan pelajar NU.

“Tugas menjadi Duta Pelajar NU, salah satunya adalah memberikan contoh dan citra yang baik sesuai dengan tagline pelajar NU yaitu belajar berjuang dan bertakwa. Duta Pelajar Kabupaten Jepara saat ini sudah membangun Podsis Makin (Podcast Islami Masa Kini), dan tengah mempersiapkan pembentukan komunitas diskusi di tahun 2022 ini,” terang Ginanjar.

Selama ini Ginanjar memiliki motto hidup untuk terus menjadi pribadi yang produktivitas.

“Bunuhlah waktumu dengan produktivitas karena dunia bukanlah tempat peristirahatan yang lama, maka bergeraklah atau tergantikan,” terang Ginanjar.

Pada akhir wawancara, Ginanjar berpesan agar dapat bersyukur karena menyandang status mahasiswa saat ini.

“Bersyukurlah bisa menjadi mahasiswa, sebab tidak semua orang di negeri ini mampu merasakan status tersebut. Maka, jangan menyia-nyiakan kesempatan yang ada, carilah potensi anda kemudian tumbuh kembangkan setinggi-tingginya,” pesan Ginanjar. Humas UNS

Reporter: Zalfaa Azalia Pursita
Editor: Dwi Hastuti