Sebagai kampus yang masih tergolong muda dibandingkan kampus-kampus besar lain,  yakni berusia 42 tahun pada 11 Maret mendatang, prestasi Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta terus melejit, tidak pernah alpa dalam berkarya menonjolkan prestasi demi prestasi. Prestasi tersebut meliputi prestasi instansi, prestasi mahasiswa maupun prestasi sivitas akademika.

Dikutip dari situs web kampus, uns.ac.id, deretan prestasi UNS dalam berbagai bidang terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada awal tahun 2017, dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kementrian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Ristekdikti), UNS menyabet 3 peghargaan sekaligus di ajang Anugerah Humas PTN & PTS 2017 di kelompok Badan Layanan Umum (BLU). Anugerah tersebut meliputi Juara 1 Publisitas, Juara 2 Website, dan Juara 2 Media Sosial.

Tak kalah dengan prestasi institusi, salah satu dosen Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA), Witri Wahyu Lestari meraih penghargaan OWSD – Elsevier Foudation Awards for Early Career Women Scientifists in Developing World 2018 dengan penelitiannya yang berfokus pafa bidang organologam dan kimia koordinasi jenis material Metal-Organic Framework.

Di bidang penguasaan IPTEK, khususnya dalam bidang pembelajaran dan penelitian, secara bertahap UNS telah menghasilkan berbagai prestasi. Dua mahasiswa UNS, Intan Mulia Rahayu dari program studi Ilmu dan Teknologi Pangan dan Ikhwan Muhammad dari program studi Teknik Kimia meraih medali emas dalam ajang Thailad Investors Day pada Jumat-Selasa, (2-6/2/2018). Bangkok International Intellectuall Property, Invention, Inoovation, and Technology Exposition (IPITEX 2018) yang diikuti 24 negara ini dimenangkan dengan inovasi alat SCRAPER (Smart Chlorinated Rice Portable Detector) berbasis miscrocontroller ATmega8535 dan Lidgt Dependent Resistor (LDR) yang berfungsi untuk mendeteksi adanya pemutih/khlorin dalam beras agar tidak membahayakan bagi kesehatan tubuh.

Selain itu, perpaduan antara hasil publikasi karya ilmiah dosen di jurnal internasional dengan penguatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) berdampak langsung terhadap pengakuan ranking institusi UNS, antara lain berupa: Peringkat 691 dunia atau peringkat 5 Indonesia menurut versi 4 International Colleges and Universities (4ICU), Peringkat 367 dunia atau 6 Indonesia dalam Ranking Web of Repositories atau peringkat 1.223 dunia atau peringkat 6 Indonesia dalam versi pemeringkatan Webometric Ranking Web of Universities.

Secara pengelolaan, UNS telah dikelola secara baik dan benar dengan beberapa perolehan prestasi gemilang, antara lain dibuktikan dengan Akreditasi Unggul (A) dengan “nilai terbaik ketiga” untuk Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT) yang diberikan oleh Badan Akreditasi Nasional PT. Mendapatkan Opini “Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)” dari Badan Pemeriksa Keuangan RI selama 8 tahun berturut-turut. UNS dengan pengelolaan PK-BLU menerapkan kaidah-kaidah good governance dan clean governance melalui kebijakan remunerasi,

Sebagai kampus yang peduli dengan kesehatan lingkungan, UNS mendapat peringkat 155 dunia atau 5 Indonesia sebagai “Green Campus” versi UI GreenMetric. Tidak hanya sekedar jargon, program Green Campus telah diinternalisasikan kepada mahasiswa semenjak mereka masih menjadi mahasiswa baru dalam program kenal kampus. Terdapat pula program-program seperti aksi bersih danau UNS, penciptaan mobil listrik salah satunya bus kampus bertenaga listrik, karya mahasiswa yang mendatangkan panel surya pada saat KKN di Oeseli, Rote, Nusa Tenggara Timur, adanya IPAL sebagai pengolah limbah masyarakat sekitar UNS dan program-program green campus lainnya yang dapat diakses dalam situs web greencampus.uns.ac.id.

UNS juga dipercaya mendapatkan Proyek Pinjaman Hibah Luar Negeri/ Loan untuk Pengembangan Rumah Sakit Pendidikan UNS, yang dibiayai Islamic Development Bank (IDB) dan Saudi Fund Development (SFD) dengan total anggaran lebih dari Rp. 400 Milyar Rupiah. Saat ini rumah sakit tersebut telah berdiri dan telah beroperasi sejak 28 Juni 2016 untuk melayani  masyarakat, khususnya pelayanan kesehatan di bidang perumahsakitan sekaligus sebagai wahana pendidikan mahasiswa fakultas kedokteran untuk mengembangkan ilmunya tanpa mengabaikan penelitian dan pelayanan kepada masyarakat

Tak hanya itu, dalam pengelolaan minat dan bakat mahasiswa, UNS tak kalah dalam prestasi. UNS memperoleh pengakuan Ditjen Dikti dalam pemeringkatan “Student Performmatrics” sebagai ranking 2 PTN se-Indonesia. Pemeringkatan tersebut didasarkan pada akumulasi prestasi mahasiswa di berbagai kegiatan bidang ko dan ekstra kurikuler. Prestasi ini merupakan pengakuan bahwa Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di UNS telah dikelola secara sehat.

Selamat Ulang Tahun UNS! Bangga UNS-ku ! Bangga Indonesiaku!

Isna Nur Insani