UNS — Program doktoral (S3) Pendidikan Bahasa Indonesia (PBI) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menyelenggarakan International Conference of Humanities and Social Science (ICHSS). Konferensi tingkat internasional tersebut diadakan secara daring melalui aplikasi Zoom Cloud Meeting pada Rabu (8/12/2021). Rektor UNS, Prof. Jamal Wiwoho membuka secara langsung acara yang dihadiri hampir 200 orang ini.

Prof. Jamal sangat mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh S3 PBI. Beliau mengungkapkan selama ini bidang humaniora dipandang sebelah mata dibanding dengan bidang eksakta. Namun, sejatinya bidang humaniora sangat diperlukan masyarakat. Konferensi ini merupakan salah satu bukti dan usaha untuk mengangkat martabat ilmu humaniora.

“Konferensi ini membuktikan ke masyarakat luas kalau ilmu-ilmu humaniora ini memang dibutuhkan masyarakat. Ilmu humaniora ini bisa menjaga persatuan dan kesatuan seluruh penduduk Indonesia,” ujar Prof. Jamal.

Selain membumikan kembali ilmu humaniora di tengah masyarakat, Prof. Jamal juga memandang konferensi tersebut dapat memberikan dampak positif bagi Prodi S3 PBI UNS. Prof. Jamal berharap konferensi ini dapat memacu para mahasiswa doktoral untuk lebih produktif menulis artikel ilmiah sekaligus meneliti sesuai subjek ilmunya.

ICHSS kali ini menghadirkan tiga narasumber utama. Ketiga narasumber tersebut yakni Prof. Dr. Ir. Aisyah Endah Palupi, M.Pd., Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud), Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Manila, Filipina; Asst. Prof. Sukree Langputeh, Vice Cancellor for Foreign Relation di Fatoni University, Thailand; dan Prof. Dr. Andayani, M.Pd., Kepala Program Studi S3 PBI UNS.

Ketua panitia ICHSS 2021, Dr. Imroatus Solikhah, M.Pd. menyampaikan bahwa selain narasumber utama, konferensi internasional ini juga menghadirkan beberapa pemakalah pendamping. Para pemakalah pendamping akan mempresentasikan artikel mereka yang sebelumnya sudah diseleksi oleh panitia. Makalah-makalah dari pemakalah pendamping tersebut akan disubmit ke sejumlah jurnal dan beberapa prosiding.

“Kami sampaikan jumlah makalah pendamping yang akan disubmit di jurnal dan prosiding berjumlah 120 makalah,” ungkap Dr. Imroatus. Humas UNS

Reporter: Ida Fitriyah
Editor: Dwi Hastuti