Prodi Manajemen FEB UNS Gelar Technical Assistance Bidang Logistik dan Supply Chain Industry

Prodi Manajemen FEB UNS Gelar Technical Assistance Bidang Logistik dan Supply Chain Industry

UNS — Program Studi (Prodi) S1 Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta serius untuk menggarap bidang pelatihan dan sertifikasi. Hal ini terlihat dari berbagai program pengembangan mengenai bidang tersebut, termasuk pengadaan tehnical assistance pada Kamis (2/12/2021).

Acara yang diselenggarakan secara daring melalui platform Zoom Cloud Meeting tersebut bertajuk “Penyusunan Program Pelatihan dan Sertifikasi Bidang Logistik dan Supply Chain Industry”. Kepala Prodi S1 Manajemen FEB UNS, Dr. Atmaji, M.M. mengatakan bahwa kegiatan ini diadakan untuk meningkatkan kemampuan para dosen Manajemen dalam menyelenggarakan pelatihan dan sertifikasi di berbagai bidang. Kali ini bidang yang mereka dalami adalah logistik dan supply chain industry.

“Kami berharap pelatihan ini memberikan pembekalan bagi dosen-dosen Manajemen untuk menyusun program pelatihan dan sertifikasi. Setelah mengikuti program ini, saya berharap bapak dan ibu sekalian dapat menjadi pelatih andal bagi masyarakat serta terutama bagi mahasiswa kita,” ujar Dr. Atmaji.

Lebih lanjut, Dr. Atmaji menjelaskan bahwa kini pihaknya sedang merevitalisasi Pusat Pengembangan Manajemen (PPM). Program-program pelatihan dan sertifikasi nantinya merupakan salah satu program yang akan dikembangkan di bawah payung PPM yang dikelola oleh Prodi Manajemen.

Tidak main-main, untuk mendapatkan ilmu tentang pelatihan dan sertifikasi di bidang logistik dan supply chain industry, program Technical Assistance kali ini menghadirkan narasumber yang merupakan pakar di bidangnya. Dia adalah Johannes Samsi, S.E., M.M. CSCM, CSCL, CLM, CSMK., Direktur Pengusaha Truk Indonesia.

Johannes memiliki pengalaman panjang di perusahaan multinasional pengiriman, freight forwarding, dan trucking/logistik/transportasi. Dia menjabat sebagai Senior Manager di PT. Samudra Indonesia selama 10 tahun dari 2001 hingga 2011. Johannes kemudian menjabat sebagai General Manager di PT. Pantos Logistik Indonesia selama dua tahun. Setelah itu, pria yang merampungkan pendidikan sarjananya di Universitas Sumatra Utara (USU) tersebut sempat menjabat sebagai Country Head di PT. TCI Global Indonesia, President Director di PT. Perkasa Teknik Solusi, Direktur HARVEST Taxi, dan saat ini menduduki jabatan Direktur PT. TMA Logistics Indonesia.

Prodi Manajemen FEB UNS Gelar Technical Assistance Bidang Logistik dan Supply Chain Industry

Johannes mengawali pemaparannya dengan pengenalan sejumlah lembaga sertifikasi di Indonesia. Dia kemudian menjelaskan apa saja syarat yang seharusnya dipatuhi oleh sopir truk termasuk menguraikan perbedaan antara Surat Izin Mengemudi (SIM) dan Kompetensi Mengemudi yang harus dikantongi sopir truk. Johannes mengajak peserta pelatihan untuk menguliti bidang logistik dan supply chain industry dari pukul 09.00 hingga 15.00 WIB. Humas UNS

Reporter: Ida Fitriyah
Editor: Dwi Hastuti

Skip to content