24 Paper Peserta WPF Dibiayai Ikut Joint International Conference ICEVT-IMECE and NNS 2015

Joint International Conference ICEVT-IMECE and NNS 2015

peserta seminar internasional

Sebanyak 24 paper peserta Working Paper Forum (WPF) yang diselenggarakan oleh Quantum Leap Transformation Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta ikut dalam “Joint International Conference ICEVT-IMECE and NNS 2015”. Joint International Conference ICEVT-IMECE and NNS 2015 merupakan seminar internasional yang diselenggarakan oleh Fakultas Teknik UNS dengan Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI) ITB beserta konsorsium Mobil Listrik Nasional(MOLINA) pada Rabu – Kamis (4 – 5/10/2015) di The Hotel Sunan.

24 paper atas nama mahasiswa UNS tersebut mendapatkan bantuan biaya pendaftaran dari program Quantum Leap Transformation (QLT) UNS. Program ini merupakan kelanjutan dari program Working Paper Forum (WPF) bagi mahasiswa dengan fasilitas biaya pendaftaran Seminar Internasional terindex Scopus yang diselenggaran oleh UNS. Bersama dengan 82 paper skala internasional lainnya, paper terpilih ini akan dipublikasikan pada IEEE Proceeding, dan 79 paper skala internasional yang akan dipublikasikan di AIP Proceeding.

Sebagai luaran dari konferensi ini diharapkan mampu mempublikasikan berbagai paper mengenai bidang-bidang teknologi di antaranya tentang Electrical Vehicle, industrial Engineering, Mechanical Engineering, Electrical Engineering, dan Chemical Engineering. Konferensi ini berjalan dengan dukungan dari Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Lembaga Pengelola Dana Pendidikan Kementerian Keuangan, IEEE, AIPhysic, Konsorsium Mobil Listrik Nasional, Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Sepuluh November, Institut Teknologi Bandung, dan UNS.

Wahyudi Sutopo, ketua panitia konferensi berharap dengan diadakannya kegiatan konferensi ini mampu menjadi wadah pertemuan ilmiah antara pemerintah, masyarakat dan akademisi. Selanjutnya melalui konferensi ini, dapat memberikan manfaat pada perkembangan zaman untuk menghadapi era globalisasi dan Masyarakat Ekonomi Asean secara berkelanjutan.[](red.uns.ac.id)

Skip to content