UNS — Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menjadi tuan rumah Onboarding Talenta Wirausaha Bank Syariah Indonesia (BSI) 2022. Kegiatan ini berlangsung secara hybrid di Auditorium FEB dan siaran langsung melalui Zoom Meeting dan akun Youtube Bank Syariah Indonesia pada Senin (14/3/2022).
Kegiatan ini merupakan salah satu upaya BSI dalam mencetak wirausahawan muda di Jawa Tengah, terutama UNS. Turut hadir pula Wakil Wali Kota Surakarta, Teguh Prakosa; Wakil Rektor Umum dan Sumber Daya Manusia UNS, Prof. Bandi; dan CEO BSI Region Semarang, Imam Hidayat S. Acara ini terbagi menjadi beberapa sesi, antara lain inspiring speech, talkshow, dan sosialisasi program Talenta Wirausaha BSI 2022.
Dalam sambutannya, Prof. Bandi menyampaikan bahwa UNS sudah memunculkan mata kuliah ekonomi Islam atau syariah pada awal tahun 2000-an. Melalui bekal ini, para alumni UNS dapat berkarier dalam dunia keuangan syariah.
“Dalam dekade terakhir, keuangan Islam menjadi salah satu faktor dengan pertumbuhan tercepat di industri keuangan global. Global Islamic Economy Report 2020 memperkirakan nilai aset keuangan syariah meningkat 13,9% dibanding tahun 2019, dari Rp. 2,2 triliun jadi Rp. 2,88 triliun. Pada tahun 2021 sejalan dengan trend global yang meningkat, keuangan syariah di Indonesia tumbuh positif di tengah pandemi,” terangnya.
Ia berharap program ini dapat menjadi katalisator untuk memaksimalkan potensi ekonomi syariah di Indonesia.
“Hal ini untuk mewujudkan kebermanfaatan menyeluruh bagi masyarakat Indonesia serta mewujudkan Indonesia sebagai pusat industri yang halal,” harap Prof. Bandi.
CEO BSI Region Semarang, Imam Hidayat juga menyampaikan apresiasi kepada UNS yang menjadi tuan rumah dalam kegiatan ini. Imam menjelaskan bahwa Talenta Wirausaha BSI merupakan ajang kompetisi sekaligus pelatihan pendampingan dan pemberian penghargaan bagi generasi muda yang baru merintis usahanya.
“Tidak hanya itu, tetapi juga terbuka bagi mereka yang sedang berusaha meningkatkan kapasitas usahanya sehingga mencapai kebangkitan ekonomi generasi muda. Hal ini mencerminkan makna dan tujuan Talenta Muda BSI. Nanti, akan ada beberapa agenda selain onboarding, yaitu workshop, awarding, dan partnership,” jelasnya.
Wakil Wali Kota Surakarta, Teguh Prakosa turut memberikan semangat bagi para peserta yang mengikuti kegiatan ini.
“Suatu usaha ada tantangannya, ada naik turunnya. Kalau udah ‘geletak’ 10 hari terus engga mau bangun ya berarti engga siap dengan tantangan itu. Jadi, harus siap menghadapi tantangan,” pesan Teguh.
Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta juga telah melakukan berbagai upaya dalam pemajuan UMKM yang ada di Kota Bengawan ini. Salah satunya mengekspor beberapa produk lokal melalui diaspora.
“Meskipun baru 1 kontainer, tapi ke depan tidak menutup kemungkinan untuk semakin banyak.
Pemkot juga menggandeng UNS dengan Solo Techno Park dalam memfasilitasi masyarakat yang ingin bergerak di bidang kesehatan khususnya herbal. Selain itu juga kami akan menghadirkan Shopee, nantinya ada pelatihan-pelatihan bagi para pelaku UMKM di sana,” kata Teguh. Humas UNS
Reporter: Bayu Aji Prasetya
Editor: Dwi Hastuti
