Tiga Universitas Kunjungi FKIP UNS

Tiga Universitas Kunjungi FKIP UNS

UNS — Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menerima kunjungan dari tiga universitas secara bersamaan pada Kamis (18/11/2021). Ketiga universitas tersebut adalah Universitas Mataram (Unram), Universitas Borneo Tarakan (UBT), dan Universitas Negeri Malang (UM).

Kegiatan dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Akademik, Riset dan Kemahasiswaan FKIP UNS, Prof. Slamet Subiyantoro. Ia berharap agar kegiatan ini dapat menjadi perbaikan kinerja universitas di masa mendatang.

“Kegiatan ini diharapkan tidak hanya untuk menjalin kerja sama saja tetapi juga untuk perbaikan kinerja universitas ke depan,” tutur Prof. Slamet.

Selanjutnya, penerimaan kunjungan secara resmi dilakukan oleh Dr. Mardiyana, M.Si. selaku Dekan FKIP UNS. Dalam sambutannya, Dr. Mardiyana menyampaikan ucapan terima kasih kepada tiga universitas yang telah melakukan kunjungan kepada FKIP UNS.

“Suatu penghargaan bagi kami, teman-teman bisa ke sini untuk belajar bersama, khususnya Unram dan UBT yang masih dalam satu forum FKIP,” tutur Dr. Mardiyana.

Dalam kunjungan ini, masing-masing universitas dibagi menjadi tiga forum sesuai dengan topik diskusi masing-masing yang dibahas. UBT membahas mengenai pelaksanaan Pengenalan Lapangan Prasekolah (PLP), Unram membahas mengenai kerja sama pendirian Program Studi (Prodi) S-3 Pendidikan IPA, serta UM mengenai penolokukuran antara UNS dan UM.

Tiga Universitas Kunjungi FKIP UNS

Kegiatan kunjungan diawali dengan pemaparan profil FKIP UNS, struktur organisasi, target kinerja Indikator Kinerja Utama (IKU) 2021-2024, status akreditasi fakultas, rencana sertifikasi profesi prodi, serta kontribusi FKIP UNS dalam Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) 2021 oleh Dr. Mardiyana.

Berkaitan dengan sertifikasi profesi, Dr. Mardiyana berharap nantinya semua prodi di FKIP UNS memiliki skema uji profesi, sehingga lulusan FKIP UNS diharapkan tidak hanya memiliki luaran ijazah wisuda dan Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) saja, namun juga memiliki sertifikat profesi.

“Harapannya, semua prodi punya skema uji profesi, sehingga output lulusan tidak hanya SKPI dan ijazah wisuda saja, tapi sertifikat profesi juga,” terang Dr. Mardiyana.

Setelah pemaparan profil FKIP UNS oleh Dr. Mardiyana, kegiatan dilanjutkan dengan forum diskusi. Kunjungan yang dilakukan oleh UBT yang dilaksanakan dalam rangka studi banding pelaksanaan PLP yang diketuai oleh Winarno, S.Pd., M.Pd. beserta anggotanya Ni Made Diah Padmi, S.Pd., M.Pd dan Riska Febriani, S.E. ini dilanjutkan dengan mengikuti Lokakarya Evaluasi Pelaksanaan PLP FKIP UNS 2021. Lokakarya diselenggarakan oleh UP2KT FKIP UNS di Aula Lantai 3 Gedung F FKIP UNS dan dihadiri oleh Kepala Sekolah SMP dan SMA mitra.

Di sisi lain, Kepala Program Studi (Kaprodi) S-3 Pendidikan IPA UNS Prof. Sulistyo Saputro, M.Si, Ph.D. bersama dengan Prof. Agus Ramdani dari Unram juga melanjutkan diskusi mengenai pembukaan program S-3 Pendidikan IPA Unram serta pembahasan kerja sama Unram dengan FKIP UNS.

Dalam diskusi tersebut, Prof. Sulis memaparkan pengelolaan pendidikan S-3 Pendidikan IPA FKIP UNS secara komprehensif. Mulai dari profil prodi, dosen, alumni, rencana pengembangan, track record riset yang telah dilakukan serta harapan perwujudan visi S-3 Pendidikan IPA di tahun 2024 sebagai perguruan tinggi yang unggul di tingkat internasional.

Berkaitan dengan pencapaian visi untuk unggul di tingkat internasional, Prodi S-3 Pendidikan IPA FKIP UNS secara bertahap dan berkelanjutan akan mengadakan kuliah tamu, konferensi internasional, serta visiting professor dari berbagai negara dan perguruan tinggi yang ada di Indonesia.

“Alhamdulillah menuju tahun 2024, beberapa program untuk mewujudkan visi prodi unggul di tingkat internasional sudah berjalan dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan adanya pendaftar S-3 Pendidikan IPA dari luar negeri. Kemarin saya baru saja dihubungi pihak International Office bahwasanya ada pendaftar S-3 dari luar negeri. Suatu kebanggaan internasionalisasi UNS dapat meningkatkan peminatan prodi kami,” terang Prof. Sulis.

Setelah pemaparan selesai, Prof. Agus selaku perwakilan dari Unram menyampaikan tanggapannya. Ia menyampaikan bahwa Unram tanggal 16 November kemarin telah melaksanakan asesmen lapangan untuk pembukaan prodi baru S-3 Pendidikan IPA.

“Kemarin kami telah mendapatkan persetujuan untuk pendirian prodi baru doktor. Setelah asesmen lapangan ada PR besar mengenai sarana prasarana yang harus diselesaikan dalam dua minggu ke depan. Terus terang, kami tidak mengetahui jika sarana belajar mandiri menjadi syarat utama pendirian prodi baru ini. Dikarenakan UNS sudah terlebih dahulu mendapatkan izin operasional, maka dari itu kami datang ke UNS untuk mempelajari hal tersebut,” terangnya.

Tiga Universitas Kunjungi FKIP UNS

Kegiatan diakhiri dengan penandatanganan kesepakatan kerja sama antara FKIP UNS dengan Unram serta penyerahan kenang-kenangan. Humas UNS

Reporter: Zalfaa Azalia Pursita
Editor: Dwi Hastuti

Skip to content