Dharmakrida Baraya Adikarya Anugraha: Anugerah bagi Para Pengembang UMKM

Malam penganugerahan “Dharmakrida Baraya Adikarya Anugraha bagi Pengembang UMKM” yang merupakan rangkaian acara 5th UNS SME’s Summit and Awards 2016 digelar Senin malam (16/5/2016) pukul 20.00-22.00 WIB di Auditorium UNS. Penghargaan tersebut diberikan oleh Rektor UNS Ravik Karsidi kepada pemerhati dan pengembang unit kecil mikro menengah (UMKM) yaitu perusahaan, intansi, dan pendidikan tinggi yang terlibat dalam Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PK-BL) serta Corporate Social Responsibility (CSR). Penganugerahan tersebut merupakan kerja sama antara Pusat Studi Pendampingan Koperasi dan UMKM (PSP KUMKM) LPPM UNS, Kementerian Koperasi dan UKM RI, dan Asosiasi Business Development Service Indonesia (ABDSI).

Ravik jelaskan bahwa bukan berarti UNS merasa hebat dengan memberikan penghargaan ini kepada para pemenang, tapi UNS bermaksud sambil memotivasi diri untuk lebih maju dalam meningkatkan pengembangan dan pemberdayaan UMKM di Indonesia pada malam penganugerahan, Senin (16/5/2016).
Ravik jelaskan bahwa bukan berarti UNS merasa hebat dengan memberikan penghargaan ini kepada para pemenang, tapi UNS bermaksud sambil memotivasi diri untuk lebih maju dalam meningkatkan pengembangan dan pemberdayaan UMKM di Indonesia pada malam penganugerahan, Senin (16/5/2016).

Kepala PSP KUMKM LPPM UNS Heru Irianto mengatakan bahwa proses penyeleksian ini diawali dengan seleksi administrasi yang selanjutnya dilakukan kunjungan ke para nominator tiap-tiap kategori penghargaan. Sejumlah 11 kategori diberikan malam itu, yang juga terbagi menjadi perusahaan BUMN maupun swasta. Berikut kategori perusahaan (instansi) dan pendidikan tinggi negeri, antara lain: Pemerintah Provinsi Pengembang UMKM Terbaik yang diraih oleh Provinsi Jawa Tengah, Pemerintah Kabupaten/Kota Pengembang UMKM Terbaik diraih oleh Kabupaten Pekalongan, Pelaksana Inkubator Bisnis Pengembang UMKM Terbaik diraih oleh Incubie LPP IPB, dan Perusahaan BUMN Pertambangan (Minyak dan Gas) Pelaksana PK-BL/CSR pengembang UMKM Terbaik yang diperoleh oleh PERTAMINA (Persero) RU VI Balongan Indramayu.

Selanjutnya, kategori Perusahaan Swasta Pertambangan (Minyak dan Gas) Pelaksana PK-BL/CSR Pengembang UMKM Terbaik diraih oleh PT. Badak NGL, Perusahaan Swasta Aneka Tambang Pelaksanan PK-BL/CSR Pengembang UMKM Terbaik yaitu PT. Holcim Tbk. Dari pabrik Cilacap, lalu Perusahaan Swasta Pengolahan Hasil Hutan Pelaksana PK-BL/CSR Pengembang UMKM Terbaik yaitu PT. Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP). Lebih lanjut, Perusahaan Transportasi Pelaksana PK-BL/CSR Pengembang UMKM Terbaik yaitu PT Pelabuhan Indonesia 3 (Persero), Pengelola Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT)-KUMKM Pengembang UMKM Terbaik didapat oleh PLUT-UMKM DIY, dan Pengelola Business Development Services (BDS) Pengembang UMKM Terbaik diraih oleh BDS Peac Bromo.

Ravik berikan trofi kepada pemenang kategori Pengelola Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT)-KUMKM Pengembang UMKM Terbaik yang diraih oleh PLUT-UMKM DIY.
Ravik berikan trofi kepada pemenang kategori Pengelola Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT)-KUMKM Pengembang UMKM Terbaik yang diraih oleh PLUT-UMKM DIY.

Terakhir, penghargaan yang diberikan kepada perseorangan yang memiliki perhatian khusus kepada pengembangan UMKM diberikan kepada Subijakto Tjakrawerdaya. Subijakto merupakan Kepala dari Yayasan Dana Sejahtera Mandiri (Damandiri) dan juga pernah menjabat sebagai Menteri Koperasi dan UKM RI di zaman orde baru. Baca juga: Menteri Koperasi dan UMKM RI Orde Baru Raih Penghargaan dari UNS

Dalam sambutannya, Rektor UNS Ravik Karsidi mengucapkan bahwa maksud pemberian penghargaan ini dalam rangka memberikan apresiasi yang tinggi atas kinerja individu ataupun lembaga pemerintah swasta maupun bumn dalam upaya2 pemberdayaan umkm di indoensia. “Keunggulan dari UNS adalah di bidang UMKM, dan kami memiliki S-2 dan S-3 bidang pemberdayaan UMKM dan menghasilkan doktor dan master dalam bidang ini serta memiliki pusat studi juga pelatihan-pelatihan di bidang UMKM, sehingga kami memberanikan diri untuk memberikan penghargaan,” ujar Ravik saat menjelaskan alasan mengapa UNS menggelar acara semacam itu.[] (dodo.red.uns.ac.id)

Skip to content